KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK–Dari 250 ton gula pasir yang dipesan Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Kalbar, 100 ton sudah tiba di gudangnya pada Kamis (23/04/2020).
“Kami berharap pendistribusiannya, melalui Operasi Pasar, tepat sasaran. Sehingga bisa menurunkan harga gula sampai di kisaran Rp15 Ribu per Kilogram,” kata Affandie AR, Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalbar, ditemui di tempat kerjanya, Senin (27/04/2020).
BACA: 350 Ton Gula Pasir Bakal Masuk Kalbar
Anggota Satgas Pangan Kalbar ini mengungkapkan, hasil pantauan di lapangan, harga gula pasir di pasar-pasar tradisional dan modern masih di kisaran Rp18 Ribu sampai Rp20 Ribu per Kilogram.
Harga gula pasir yang menyulitkan masyarakat Kalbar itu diharapkan segera turun secara perlahan dengan masuknya gula pesanan Bulog.
“Alhamdulillah kemarin masuk 100 ton, dan mudah-mudahan tidak lama lagi masuk 150 ton sesuai yang dijanjikan Kepala Bulog Bubun Subroto,” ucap Affandie.
Legislator Demokrat ini memastikan akan terus memantau stok dan harga gula pasir di Kalbar menjelang Hari Raya Idulfitri 1441 Hijriyah.(dik)