Disporapar Gelar Pelatihan Manajemen Homestay

KALIMANTAN TODAY, BENGKAYANG – Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Bengkayang gelar pelatihan manajemen homestay atau rumah wisata bagi masyarakat pengelolaan homestay di Bengkayang.
Pelatihan tersebut mengingat, pengembangan kepariwisataan tidak terlepas dari kompetibelnya aspek atraksi, akses dan amenitas dalam suatu destinasi pariwisata, sinkronisasi unsur-unsur yang berpengaruh terhadap tumbuhnya destinasi tersebut membutuhkan kemampuan manajemen yang baik.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Bengkayang, dr. I Made Putra Negara menyatakan, dalam aspek rantai perjalanan wisata, akomodasi merupakan unsur yang tidak dapat terpisahkan. Dewasa ini, salah satu jenis akomodasi dalam kegiatan wisata adalah homestay.

“Homestay atau pondok wisata merupakan usaha perorangan dengan mempergunakan sebagian dari rumah tinggalnya untuk penginapan bagi wisatawan dengan perhitungan pembayaran harian. Pengusahaan pondok wisata juga dapat menyediakan jasa pelayanan makan dan minum sebagai tambahan jasa. Untuk menjadi tempat pondok wisata harus memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” ujarnya, Senin (16/12).

Kata Made, kemampuan sumber daya manusia kepariwisataan dalam mengelola atraksi dan akomodasi pada suatu destinasi memerlukan peningkatan kualitas secara kontinyu melalui pelatihan-pelatihan kepariwisataan. Merujuk pada hal tersebut Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata melalui dukungan Kementerian Kepariwisataan Republik Indonesia melaksanakan Pelatihan Manajemen Homestay/Pondok Wisata/Rumah Wisata bagi Masyarakat Pengelola Homestay/Pondok Wisata/Rumah Wisata Objek Wisata di Kabupaten Bengkayang Tahun 2019.

“Pelatihan Manajemen Homestay/Pondok Wisata/Rumah Wisata ini dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 9, 10 dan 11 Desember 2019 dengan jumlah 40 orang yang terdiri dari Masyarakat Pengelola Homestay/Pondok Wisata/Rumah Wisata, Kelompok sadar wisata serta masyarakat pengelola objek wisata,” ujarnya.

Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi peserta tentang kepariwisataan; meningkatkan kemampuan dan keterampilan peserta dalam Manajemen Homestay / Pondok Wisata / Rumah Wisata di Kabupaten Bengkayang; dan meningkatkan kemampuan teknis melalui praktik dan latihan Manajemen Homestay / Pondok Wisata / Rumah Wisata bagi peserta guna peningkatan daya tarik di objek wisata.

“Materi Pelatihan Manajemen Homestay/Pondok Wisata/Rumah Wisata antara lain adalah: a). Pemasaran dan Peningkatan Daya Saing Usaha Jasa Homestay; b). Pengantar Manajemen Homestay Pada Industri Pariwisata; c). Penerapan Kebersihan dan Kesehatan dalam Peningkatan Kualitas Layanan; d). Manajemen Keuangan Dalam Pengelolaan Homestay/Pondok Wisata /Rumah Wisata; e). Menyediakan Layanan Makanan dan Minuman; f). Menyiapkan Kamar Untuk Tamu; g). Inovasi Dalam Industri Kepariwisataan; h). Sadar Wisata dan SAPTA PESONA; dan i). Orintasi Pelatihan Manajemen Homestay/Pondok Wisata /Rumah Wisata,” jelas Made.
Pelatihan Manajemen Homestay/Pondok Wisata/Rumah Wisata ini telah terlaksana dan diikuti dengan antusias oleh para peserta, dengan terlaksananya kegiatan ini diharapkan para peserta dapat meningkatkan pengelolaan Homestay/Pondok Wisata/Rumah Wisata di masing-masing destinasi.

“Kita berharap melalui pelatihan ini peserta dapat meningkatkan pengelolaan homestay di masing-masing destinasi,” tutupnya. (Titi).