Pontianak Destinasi Pertama Komunitas MBW123CBI
KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK – Lima unit mobil Mercedes Benz singgah menyambangi Kantor Wali Kota Pontianak, Rabu (4/11). Kelima mobil buatan Jerman ini milik anggota Komunitas Mercedes Benz W123 Club Bandung Indonesia (MBW123CBI) yang melakukan turing bertajuk Jelajah Indonesia Kalimantan Bungas.
Mereka tentunya akan memposting ke media sosial tempat-tempat wisata yang mereka kunjungi selama di Pontianak
Pontianak menjadi salah satu destinasi turing Komunitas MBW123CBI ini. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyambut baik kedatangan rombongan komunitas yang berjumlah 10 orang ini. Menurutnya, dengan dijadikannya Pontianak sebagai satu diantara destinasi turing komunitas Mercedes Benz membuat Pontianak kian dikenal di dunia luar. “Mereka tentunya akan memposting ke media sosial tempat-tempat wisata yang mereka kunjungi selama di Pontianak,” ujarnya usai melepas peserta turing Mercedes Benz keliling Kalimantan.
Edi menyebut, menjadi sebuah kebanggaan bagi Kota Pontianak sebagai titik awal perjalanan turing ini. Selama dua hari berada di Pontianak, member komunitas akan mengeksplor beragam tempat dan kuliner khas Pontianak. “Saya sarankan mereka untuk berkunjung ke Kraton Kadriyah dan Masjid Jami, waterfront, Tugu Khatulistiwa serta tempat menarik lainnya,” ungkapnya.
BACA: Karolin : Konsep Sekolah Hijau Tumbuhkan Sikap Peduli Lingkungan
BACA: Lima Orang Pekerja Harian Kebersihan dan Pertamanan Pontianak Dapat Hadiah Umroh
Ketua Umum Komunitas MBW123CBI, Ika Rahmad Komara mengatakan, Pontianak menjadi start point pertama turing jelajah Kalimantan. Diakuinya, turing ini merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya Timor Leste menjadi destinasi jelajah komunitas ini. “Total peserta dalam turing ada sepuluh orang, menggunakan lima unit mobil jenis Mercy Tiger buatan tahun 1984-1986,” sebutnya.
Dijelaskannya, perjalanan rombongan dimulai dari Kota Bandung, kemudian menuju Jakarta dengan kapal laut tujuan Pontianak. Setelah dari Pontianak, dilanjutkan ke Pangkalanbun, Palangkaraya, Banjarmasin, Batu Licin, Tanah Grogot, Balikpapan, Samarinda, Bontang dan berakhir di Pulau Derawan. “Dalam perjalanan ini kami juga membawa misi sosial dengan membagikan seragam sekolah gratis dan perlengkapan ibadah di daerah yang kami lintasi,” pungkasnya. ( jim )