KALIMANTAN TODAY, SANGGAU- Dinas Perindustrian Pedangan Koprasi dan UM Kabupaten Sanggau memastikan, ketersediaan sembako menghadapi Natal dan tahun baru aman. Kepala Disperindagkop UMKM Kabupaten Sanggau, Syarif Ibnu Marwan mengatakan, ada sejumlah komiditi yang mengalami penurunan, diantaranya adalah telur.
“Hari ini di pasar harga telur Rp1.300 perbiji, sebelumnya Rp1.500 perbiji. Artinya ada penurunan harga, semoga saja penurunan ini bertahan hingga tahun baru nanti,” kata dia, Selasa (5/11).
Untuk menjaga stok tetap aman dan stabil, Peridagkop dan UM akan bekerjasama dengan pengusaha untuk menggelar Bazar sembako murah.
“Jadi nanti bukan hanya sembako, tapi juga daging seperti yang kita lakujan pada bazar hari raya Idul Fitri kemarin,” ujar dia.
Pihaknyapun, lanjut Marwan sudah menentukan empat titik rencana lokasi bazar murah, yaitu di Kecamatan Kapuas, Parindu, Jangkang dan Noyan.
“Bulan Desember nanti kita mulai melakukan bazar,” ungkapnya.
Ketua DPRD Sanggau Jumadi berharap Pemerintah Daerah melalui dinas terkait segera melakukan persiapan mengatasi kenaikan harga sembako yang kerap terjadi menjelang hari- hari besar keagamaan termasuk natal dan tahun baru.
“Sudah bukan rahasia lagilah kalau kenaikan sembako itu biasa terjadi pada hari-hari besar keagamaan. Karena ini sudah rutin, saya minta mulai dari sekarang pemerintah segera mengambil langkah-langkah kongkret jangan sampai terjadi kenaikan. Kalau masih terjadi saya sangat prihatin, artinya harus ada evaluasi menyeluruh dari Pemerintah Daerah, terutama distribusi dan pengawasan,” harapnya. (Ram)