Paolus Hadi: Pemuda Harus Keluar dari Sekat Primordialisme

KALIMANTAN TODAY, SANGGAU –  Bupati Sanggau Paolus Hadi menjadi pembina upacara peringatan hari Sumpah Pemuda ke 91, Senin (28/10) pagi. Peserta upacara adalah sejumlah organisasi kepemudaan (OKP), ormas, paguyuban, Forkompimda, TP PKK, GOW, DWP dan seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Sanggau. Hadir juga Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot dan Pj Sekda Sanggau Kukuh Triyatmaka.

Bupati membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali. Dalam sambutannya, Menpora Zainudin Amali menilai histori Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 1928 sangat penting, karena dari Ikrar Sumpah Pemuda menyatukan seluruh bangsa Indonesia.

Hari sumpah pemuda ke 91 kali ini mengambil tema “Bersatu Kita Maju” tema ini diambil atas dasar pentingnya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi muda yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahlak mulia, sehat, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggungjawab, berdaya saing, serta memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, kepeloporan, dan kebangsaan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam rangka Negara kesatuan Republik Indonesia.

Menpora juga meminta Pemuda harus keluar dari sikap-sikap primordial suku, agama, RAS dan kultur menuju persatuan dan kesatuan bangsa maka, tugas pemuda masa kini harus mampu membuka pandangan keluar dari batas-batas tembok kekiniannya demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik.

Ditemui wartawan usai memimpin upacara, Bupati berpesan kepada seluruh pemuda khususnya di Kabupaten Sanggau untuk menjaga persatuan karena persatuan itu sangat penting untuk mewujudkan pembangunan.

“Untuk para generasi muda, kalian adalah penerus bangsa ini. Kalian harus memperkokoh persatuan sebagaimana yang dikrarkan para pemuda ditahun 1928,” ujar Bupati.

“Ayo pemuda Sanggau bantu Bupati mengungatkan persatuan di tempat kita ini. Kalian juga harus kreatif, inovatif, termasuk melawan seluruh hal yang merugikan kalian ke depan. Maju terus pemuda Sanggau teruslah berkarya untuk Indonesia yang lebih baik,” pungkasnya. (Ram)