KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK–Gubernur Kalbar, Sutarmidji yang mengenakan pakaian dinas dan pada jam dinas, membuka secara resmi kegiatan Pembekalan Calon Legislatif (Caleg) Terpilih dari Partai Nasional Demokrat (NasDem), di Ibis Hotel Pontianak, Senin (26/8) pukul 10.00 WIB.
Midji–sapaan Sutarmidji–didaulat untuk membuka pembekalan Caleg Terpilih tersebut, lantaran dia juga merupakan Gubernur Kalbar terpilih yang diusung Partai NasDem pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak lalu.
Selain Midji, hadir pula Kepala dan Wakil Kepala Daerah lainnya yang juga diusung Partai NasDem, yakni Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan dan Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan.
Pembekalan untuk Caleg Terpilih Kabupaten/Kota, Provinsi dan Pusat dari Partai NasDem Kalbar ini juga dihadiri Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai NasDem, Jeanette Sudjunadi.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Midji menyampaikan rasa optimisnya bahwa Partai NasDem akan besar. “Kalau antarkader tidak saling jegal,” katanya.
Sikap optimis Midji ini tentu setali tiga uang dengan pengakuan Ketua DPW Partai NasDem Kalbar, Syarif Abdullah Alkadrie pada acara pembukaan tersebut.
“Kita bersyukur hasil Pileg kemarin, perolehan suara NasDem di Kalbar pada urutan pertama dibandingkan partai lain di semua tingkatan,” kata Abdullah.
Perolehan kursi Partai NasDem pun bertambah cukup signifikan, misalnya di DPRD Provinsi Kalbar dari 5 menjadi 8 kursi. Sehingga berhal mendapat unsur pimpinan; menggusur Partai Demokrat.
Perolehan kursi Partai NasDem di DPRD Provinsi Kalbar pada Pemilu kali ini sama dengan Partai Golkar, di bawah PDI Perjuangan dan di atas Partai Gerindra. Sementara Partai Demokrat yang pada Pileg sebelumnya berhasil mendapatkan unsur pimpinan, kini tergusur.
Selain di DPRD Provinsi Kalbar yang sukses merebut kursi Wakil Ketua, Partai NasDem juga berhasil menempatkan kadernya sebagai Ketua DPRD Kabupaten, yakni di Melawi dan Sintang.
Penambahn kursi juga diraih di DPRD Kabupaten/Kota lainnya walaupun belum cukup untuk mendapatkan kursi unsur pimpinan. “Ini tentu karena kebersamaan kita semua. Harus kita syukuri bersama,” kata Abdullah.(dik)