KALIMANTAN TODAY, SANGGAU. Kemarau yang melanda dalam beberapa bulan belakangan, belum ada tanda-tanda akan berakhir. Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau pun melayangkan surat ke seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).
“Kita menyurati semua Puskesmas untuk waspada dalam menghadapi musim kemarau,” kata Sarimin Sitepu, Kabid Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (Kabid P2PL) Dinkes Sanggau, Senin (12/8).
Dari surat yang ditandatangani Kepala Dinkes Sanggau, Jones Siagian tersebut, Puskesmas diminta untuk melakukan tujuh hal, yaitu : Pertama, menyosialisasikan dampak buruk darikabut asap da kekeringan akibat musim kemarau terhadap kesehatan, terutama ganguan pada sistem pernafasan, sistem pencernaan dan konjungtivitis pada masyarakat terutama pada kelompok yang rentan terkena penyakit.
Kedua, memberikan penyuluhan kepada masyarakat luas. Ketiga, memantau peningkatan kasus diare dan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) baik laporan mingguan dan bulanan program. Keempat, meningkatkan surveilans penyakit dan melaporkan kasus ISPA mingguan setiap hari Selasa ke Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau. Kelima, melakukan upaya tindakan cepat berupa pengobatan dan upaya pengendalian penyakit jika diketemukan peningkatan kasus yang mengarah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB). Keenam, menyagakan logistik guna penanggulangan diare dan ISPA. Ketujuh, jika terjadi KLB segera melapor.
“Kalau untuk peningkatan kasus diare, belum ada,” tutup Sarimin. (Ram)