Senin , 25 November 2024
Home / NEWS / Truk vs Revo di Jalan Meliau-Bodok, Dua Meninggal

Truk vs Revo di Jalan Meliau-Bodok, Dua Meninggal

Korban ketika dibawa ke rumah sakit.
Korban ketika dibawa ke rumah sakit.

 

KALIMANTAN TODAY, SANGGAU  – Kecelakaan maut di Kabupaten Sanggau kembali terjadi. Kali ini kecelakaan terjadi antara truk dengan sepeda motor merek Honda Revo di Jalan Raya Meliau-Bodok, KM 5, Dusun Sebotuh, Desa Maju Karya, Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau, Sabtu (3/8) Siang.

Kondisi dump truk usai mengalami kecelakaan
Kondisi dump truk usai mengalami kecelakaan

Mobil Dump Truk dikemudikan inisial MG, 24, warga Desa Marita, Kecamatan Parindu dan sepeda motor jenis honda revo dikendarai PU, 44, berboncengan dengan ES dan BT.
Kapolsek Parindu, Ipda Sapja dikonfirmasi wartawan, Minggu (4/8) menjelaskan kronologis kejadian, yakni bermula saat truk merek Mitsubishi yang kemudikan MG berjalan dari arah Bodok menuju ke arah Meliau.

Suasana ruas jalan sesaat pasca kecelakaan maut
Suasana ruas jalan sesaat pasca kecelakaan maut

Sesampainya di Dusun Sobotuh, Desa Maju Karya, tepatnya di turunan dengan kecepatan sedang, melintas dari arah berlawanan sepeda motor Revo yang dikendarai PU yang berboncengan dengan ES dan BT dengan kecepatan sedang. Di posisi turun itu, tiba-tiba hilang kendali, lalu oleng melewati as jalan (jalur kiri arah Bodok-Meliau).

“Pengemudi mobil berusaha menghindar sampai roda kiri keluar aspal akan tetapi benturan/ tabrakan tidak dapat dihindarkan. Pengendara motor menabrak bak truck sebelah kanan,” jelasnya.

Akibat dari kecelakaan tersebut pengendara sepeda motor, PU meninggal dalam perjalanan menuju RSUD Sanggau. Sedangkan ES meninggal di TKP, dan BT luka memar pada bagian muka, dan tangan kanan patah.

“Kemudian di bawa ke RSUD Sanggau setelah terlebih dahulu mendapat perawatan di Puskesmas Parindu,” terang Kapolsek.

Masih tingginya angka kecelakaan dalam beberapa bulan terakhir membuat Anggota DPRD Sanggau Yulianto prihatin. Oleh karenanya, kepedulian kita semua dituntut agar angka kecelakaan dapat diminimalisir.

“Pengendara, baik roda dua, roda empat ke atas saya berharap untuk mematuhi aturan lalu lintas. Perhatikan rambu-rambu yang ada supaya anda tidak menjadi korban. Kalau pun harus ngebut perhatikan kondisi jalan, jangan gegara ingin mengejar waktu, harus menggadaikan nyawa,” kata Yulianto.

Kepada pemerintah dan Satlantas, politisi Hanura Sanggau itupun meminta terus berkoordinasi dan besirnergi. Sosialisasi harus terus dilakukan, terutama kepada para calon pengendara pemula.

“Sarana dan prasarana lalu lintas, seperti rambu-rambu, marka dan sarana pendukung lainnya, juga tolong diperhatikan. Masih ada beberapa titik yang perlu ditambah, terutama di lokasi-lokasi yang rawan laka,” tuturnya. (Ram)

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Tak Netral, Panwascam Tayan Hilir Rekomendasikan 2 KPPS di Desa Melugai Diberhentikan 

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU.  Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Pemilihan tahun 2024 Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau resmi …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *