KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pembangunan fasilitas RSUD.M.Th. Djaman yang baru masih terus dibangun. Hingga saat ini gedung rumah sakit pelat merah itu masih sebatas melayani rawat jalan.
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinas Kesehatan (Dinkes) Sanggau, Akhirul Ramadan, menyebut beberapa fasilitas yang akan dibangun, antara lain kamar jenazah, penataan halaman dan pematangan lahan.
“Yang pasti kita ada penataan halaman, pematangan lahan untuk akses jalan di belakang menuju ke Instalasi Rawat Inap (IRNA). Setelah IRNA itu ada akses menuju ke Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit (IPSRS), sentral oksigen, instalasi gizi, instalansi laundri. Tahun ini sudah perencanaan, pengerjaan tahun depan (2025),” ungkap Akhirul Ramadhan, Selasa (26/11/2024).
Ia juga mengungkapkan, ada rencana membangun gedung IRNA II, namun hal itu sepertinya tak dapat terlaksana lantaran ketiadaan anggaran. Pasalnya biaya yang dibutuhkan, tak jauh berbeda dengan gedung IRNA I.
“Sepertinya kamar jenazah saja yang ada anggarannya. Untuk membuat IRNA itu biayanya sekitar Rp. 55 miliar,” ungkapnya.
Seperti diketahui, saat ini IRNA yang sudah dibangun sudah masuk kategori Kelas Rawat Inap Standar (KRIS). Ruang rawat inap tersebut terdiri dari empat lantai. Masing-masin lantai terdiri delapan kamar. Satu kamar terdiri empat tempat tidur.
Tak hanya itu, sesuai standarnya, ruang rawat inap itu dilengkapi AC, kamar mandi dengan shower plus toilet duduk, kelengkapan oksigen, alat komunikasi dengan perawat. Bahkan bagi yang tak mampu berdiri, disediakan pula tempat duduk di ruang tersebut. (Ram)