KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Kebakaran hebat yang terjadi di gudang farmasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sanggau pada Rabu (20/11/2024) malam telah menghanguskan seluruh isinya. Bahkan tiga unit mobil pun ikut terbakar.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, Ginting mengatakan gudang farmasi itu berisi antara lain obat dan bahan medis habis pakai, vaksin, perlengkapan penunjang seperti rak, kulkas vaksin, maupun komputer. Meski begitu, ia berkomitmen pelayanan tetap harus dilaksanakan sebagaimanan mestinya.
“Untuk hal yang perlu dipersiapkan segera seperti obat-obatan, barang habis pakai, sarana prasarana, itu tetap harus disiapkan. Untuk sementara ini, untuk vaksin dan obat-obatannya kita gunakan yang di Puskesmas dulu. Kemudian sambil jalan, kita juga minta bantuan ke pemerintah provinsi,” kata Ginting, Jumat (22/11/2024).
Selain itu, Ginting juga mengaku akan memanfaatkan obat-obatan yang belum datang tahun ini. Meski jumlahnya tentu tak akan cukup, namun hal itu sifatnya sementara. Ia juga memastikan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) tahun ini tak akan terganggu. Sambil melihat apakah akan ada pergeseran atau penambahan anggaran di tahun 2025.
Perihal gedung yang terbakar itu, Ginting masih menunggu hasil penyeldikan dari kepolisian. Ke depannya ia berencana memanggil konsultan untuk memastikan, apakah gedung tersebut harus dirobohkan atau masih bisa direnovasi.
“Kita lihat tingkat kerusakannya. Kalau terkait Alat Pemadam Api Ringan (APAR) nya di dalamnya ada 10 APAR. Tapi ketika kebakaran begitu tidak sempat digunakan. Sedapat mungkin tahun 2025 (dibangun, red). Tentu saja harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” pungkasnya. (Ram)