Jumat , 22 November 2024
Home / NEWS / Kejaksaan Negeri Sanggau Sembelih Dua Ekor Sapi, Kajari: Bentuk Rasa Syukur

Kejaksaan Negeri Sanggau Sembelih Dua Ekor Sapi, Kajari: Bentuk Rasa Syukur

Foto—pemotongan hewan kurban oleh pegawai Kejaksaan Negeri Sanggau, Rabu (19/06/2024) pagi—-ist

 

KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Penyembelihan hewan kurban juga dilakukan Keluarga besar Kejaksaan Negeri Sanggau pada momen Idul Adha 1445 Hijriah. Dua ekor sapi dipotong untuk kemudian dagingnya dibagikan ke warga kurang mampu, Rabu (19/6/2024) pagi.

Kepala Kejaksaan Negeri Sanggau. Anton Rudiyanto mengatakan, daging dari dua sapi kurban tersebut dipotong-potong menjadi 150-200 kantong plastik.

“Dibagikan kepada warga kurang mampu di sekitar wilayah Kantor Kantor Kejaksaan Negeri Sanggau. Semoga daging kurban ini bermanfaat bagi masyarakat yang kurang mampu,” Ujar Anton Rudiyanto kepada wartawan, Rabu (19/06/2024).

Seluruh pegawai dan honorer Kejari Sanggau hadir pada penyembelihan, pemotongan, hingga membagikan daging hewan kurban. Kajari Sanggau mengatakan hal tersebut sebagai bentuk kepedulian antar sesama di hari raya Idul Adah,

“Mudah-mudahan dengan momen Idul Adha 1445 Hijriah ini akan semakin meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita semua. Selain itu juga meningkatkan tali persaudaraan,” harapnya.

Selain itu, Anton Rudiyanto menyebutkan dengan berkurban, menandakan para pegawai kejaksaan Negeri Sanggau memiliki rasa syukur kepada Sang Pencipta dan kepedulian Kejaksaan terhadap masyarakat sekita.

Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Sanggau (Pewarsa) Abang Indra yang hadir pada saat penyaluran daging hewan kurban, mengatakan apa yang dilakukan jajaran Kejari Sanggau bisa menjadi berkah dan bermanfaat bagi yang mengonsumsi daging dan menambah rezeki bagi pemberi.

“Ke depan, pemotongan hewan kurban ini bisa lebih ditingkatkan lagi, agar daging tersebut bisa lebih banyak lagi yang mendapatkan,” kata Abang Indra. (Ram)

Tentang Redaksi

Cek Juga

Desa ODF di Kabupaten Sanggau Bertambah Jadi 13, Tertinggi di Kembayan

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Berlahan tapi pasti, jumlah desa Open Defecation Free (ODF) atau yang sudah …