Kamis , 21 November 2024
Home / HEADLINE NEWS / Cornelis Bagikan Pengalamannya di DPR RI

Cornelis Bagikan Pengalamannya di DPR RI

Anggota Komisi II DPR RI Cornelis saat membagikan pengalamannya di DPR RI

 

KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK – Anggota Komisi II DPR RI Cornelis membagi pengalaman dalam dunia politik khususnya saat menjadi Anggota DPR RI.

Orang sering tanya, Cornelis apa hasilnya selama di DPR, Karena kami (Komisi II) memang tidak ada bicara proyek-proyek

Pengalalamannya tersebut dikisahkan di kediaman pribadinya kawasan Jalan Danau Sentarum Pontianak belum lama ini.

Cornelis mengakui awalnya dirinya tidak terlalu tertarik untuk menjadi anggota DPR RI.

Mantan Gubernur Kalbar dua periode ini pikir tugas DPR hanya sebatas mengesahkan Undang-undang, menyusun Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) bersama dengan pemerintah dan melakukan fungsi pengawasan.

“Saya pikir apa kerja macam ini, ndak ada gunanya. Tapi kalau tidak disahkan pemerintah punya tidak ada undang-undang, dan kalau tidak disahkan APBN juga tidak bisa jalan,” ungkap Cornelis.

Anggota Komisi II DPR RI yang kembali maju dari Dapil Kalbar 1 melalui PDI Perjuangan ini mengaku awalnya agak bingung saat dirinya ditanya apa saja hasil kerja selama menjabat sebagai anggota DPR RI.

“Orang sering tanya, Cornelis apa hasilnya selama di DPR, Karena kami (Komisi II) memang tidak ada bicara proyek-proyek,” ucapnya.

Setelah lama merenung akhirnya Cornelis yakin tugasnya di DPR RI dapat mewakili dan menyuarakan aspirasi serta kepentingan rakyat di tingkat nasioanal.

“Setelah saya merenung lama-lama ternyata ada gunanya, menjaga rakyat, menjaga konstitusi supaya penguasa tidak semena-mena,” ungkap Cornelis.

Selain itu menurut Cornelis Komisi II DPR RI juga menangani masalah ideologi, masalah tanah, dan masalah pegawai. Mendengarkan masukan dan keluhan masyarakat, serta memperjuangkan kepentingan rakyat dalam pembuatan kebijakan.

Cornelis, dengan gaya bicara, intonasi suara serta pilihan kata tanpa tedeng aling-aling dalam gelaran rapat di Gedung DPR RI ternyata sering mencuri perhatian masyarakat.

Dalam kiprahnya sebagai anggota Komisi II DPR RI, politisi asal Kalimantan Barat ini sempat bikin geger lantaran pernyataannya soal tenaga honorer yang langsung diangkat jadi pegawai negeri sipil (PNS).

“Demikian para tenaga honor, saya juga tidak tahu kenapa saya ngomong begitu. Saya bilang ndak bisa orang dipecat begitu saja, orang sudah bekerja bertahun-tahun, ada yang 10 tahun, ada yang 15 tahun dengan gaji 100 ribu, 200 ribu di daerah pedalaman sana. Saya bilang kalau itu mereka diangkat tidak akan bangkrut negara ini. Akhirnya dibukalah bilik tenaga PPPK,” ucapnya.

Cornelis paham betul bagaimana nasib tenaga honor. Perjalannannya yang panjang dan kerap keluar masuk pedalaman membuat Cornelis tahu betul apa yang harus diperjuangkannya. (Lukas)

 

 

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Nakes Wajib Tangani Pasien Gawat Darurat, Junaidi: Administrasi Tak Bisa Diabaikan 

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pasien gawat darurat wajib mendapat penaganan tenaga kesehatan ketika di pusat pelayanan …