Jumat , 22 November 2024
Home / KETAPANG / Lagi Mandi, Warga Karya Mukti Diduga Tenggelam

Lagi Mandi, Warga Karya Mukti Diduga Tenggelam

tim sar pertolongan ketapang lakukan pencarian Jainuri diduga terjatuh dalam sungai tengah mandi foto joni
Tim SAR  Ketapang lakukan pencarian Jainuri diduga terjatuh dalam sungai tengah mandi foto joni
KALIMANTAN, TODAY, KETAPANG – Warga Desa Karya Mukti, Kecamatan Tumbang Titi Kabupaten Ketapang, Selasa (12/02/2019) malam pukul 20.00 wib, dikejutkan dengan terjatuhnya Jainuri (65) di Sungai di Desa tersebut.
Pihak keluarga, masyarakat setempat dibantu pos pencarian dan pertolongan Ketapang, Polsek Tumbang Titi, Koramil Tumbang Titi, Perangkat Desa, melakukan pencarian malam itu juga.
Kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Pontianak, Hery Marantika, keterangan dari Abu Hairah bahwa korban terakhir kali terlihat dipinggiran sungai.
“Tengah mandi dan kemudian tidak pulang kerumah, pihak keluarga lalu mencari dipinggiran sungai tapi korban tidak juga diketemukan,” ujarnya.
Pihak keluarga kata Hery Marantika, kemudian melaporkan kejadian tersebut pukul 23.00 wib. Lima belas menit kemudian, Tim Rescue meluncur ke lokasi dimaksud.
Pukul 23.15 wib, satu tim Rescue pos pencarian dan pertolongan Sintang diberangkatkan ke lokasi.
“Tim ini akan bersinergi dengan unsur lain dilapangan, guna mempercepat proses pencarian,” jelas dia.
Dijelaskannya bahwa, pencarian terhadap Jainuri dilakukan tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan dua pola. Pola pertama dengan menggunakan rabber boat (perahu karet) menyisir permukaan Sungai Desa Karya Mukti, Kecamatan Tumbang Titi, sejauh 1 nautical mile keraha hilir dan hulu sedangkan pola pencarian kedua, dengan menyisir pinggiran  sungai.
“Dalam pencarian hari pertama ini, kami lakukan dengan dua pola, pola pertama dengan penyisiran permukaan dengan radius 1 nautical mile ke hilir dan hulu, sedangkan pola kedua dengan penyisiran pinggiran sungai dengan luas area pencarian mencapai 2 ( dua ) nautical mile ” papar Hery.
Selanjutnya Hery mengatakan, Pencarian hari pertama  untuk sementara dihentikan .
“Untuk hari pertama telah kita hentikan pukul 17.50 WIB, pencarian hari kedua akan kembali dilanjutnya esok hari (13/02/2019) pukul 06.00 WIB,” pungas dia. (jon)

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Desa ODF di Kabupaten Sanggau Bertambah Jadi 13, Tertinggi di Kembayan

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Berlahan tapi pasti, jumlah desa Open Defecation Free (ODF) atau yang sudah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *