KALIMANTAN TODAY, SANGGAU. Jembatan Sepotae di Dusun Nyandang Desa Sungai Mawang, Kecamatan Kapuas rusak parah. Jembatan sepanjang 8 x 4 meter semi belian dan berlantaikan beton tersebut bahkan dikabarkan sudah putus.
Kepala Desa Sungai Mawang, Marsianus mengatakan, saat ini kendaraan roda empat sudah tidak bisa lagi melintasi jembatan itu.
“Kalau untuk kendaraan roda dua masih bisa, karena gotong royong bersama warga menutup jembatan yang berlubang dengan kayu seadanya agar bisa dilalui sementara,” katanya, Selasa (30/08/2022).
Akibat rusaknya jembatan itu, kata Marianus, mobilisasi warga ke Desa Mengkiang dan Desa Kambong dan Desa Mengkiang ke arah PT. Finantara menjadi tergganggu. Mengingat jembatan tersebut merupakan akses satu-satunya warga menuju ke desa tetangga. “Mau jual hasil bumi dengan kondisi jembatan begitu ya sulit,” keluhnya.
“Kami sangat berharap pemerintah daerah melalui dinas terkait segera melakukan perbaikan. Jembatan ini sudah sangat rusak parah, sehingga perlu penanganan segera,” harapnya.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Sanggau John Hendri mengaku sudah mendapatkan informasi terkait kerusakan jembatan tersebut.
“Dua hari yang lalu kami sudah dapat informasi soak kerusakan jembatan itu. Kami juga sudah punya data lengkapnya,” kata John Hendri dihubungi melalui pesan WhatApps, Selasa 30 Agustus 2022.
John Hendri mengakui bahwa stafnya sudah turun ke lapangan mengecek kondisi jembatan.
“Betul kata pak Kades Sungai Mawang, kondisi jembatannya memang sudah parah. Kami sudah ke sana dan mengecek langsung. Ini kan bencananya alam ya, jadi perbaikannya akan kita lakukan melalui APBD Kabupaten Sanggau tahun 2023,” terangnya. (ram)