Sabtu , 23 November 2024
Home / BENGKAYANG / Siswa Duduk belajar melantai, orang tua dan Komite SMPN 4 Tuntut Pemkab bangun Gedung Sekolah

Siswa Duduk belajar melantai, orang tua dan Komite SMPN 4 Tuntut Pemkab bangun Gedung Sekolah

 

KALIMANTAN TODAY, BENGKAYANG – Para Orang Tua siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Kabupaten Bengkayang dan pihak sekolah meminta agar pemerintah kabupaten Bengkayang melalui dinas terkait untuk segera merealisasikan pembangunan gedung sekolah yang permanen. Pasalnya, selama kurang lebih tiga tahun sejak dibukanya sekolah tersebut proses pembelajaran masih numpang di sekolah lain.

Berkaitan hal tersebut, pihak sekolah dan komite meminta agar, SMPN 4 Bengkayang ini juga mendapatkan perhatian dan fasilitas sarana dan prasarana yang memadai, terutama gedung sekolah untuk mendukung proses pembelajaran.

Ketua Komite SMPN 4 Bengkayang, Lilisiana menyampaikan, sejak dibukanya sekolah tahun 2020 hingga sekarang sudah ada 331 siswa yang terdiri dari kelas tujuh dan sembilan. Dan kelas sembilan yang sudah siap mengikuti ujian.

Selama ini kata Lilis, proses ngajar mengajar numpang di beberapa sekolah baik negeri mau pun swasta di Bengkayang. Ia berharap, pemerintah nantinya dapat merealisasikan pembangunan gedung SMPN 4 yang udah lama di nantikan

“melihat kondisi ini tentu kami, saya merasa sangat prihatin, saya sangat sedih dan tak tega melihat siswa-siswi harus terkatung-katung menumpang sekolah kesana kemari. Dan kita juga kekurangan kursi yang akhirnya anak-anak terpaksa duduk melantai saat belajar,” ucap Lilis, usai melakukan rapat bersama orangtua murid kemarin.

Lebih jauh Lilis menyatakan, selain miris dan memprihatinkan, SMPN 4 Bengkayang berstatus sekolah negeri dan tak memiliki bangunan sendiri itu pun menjadi pertanyaan orang tua siswa yang bergabung dalam komite sekolah.

“Sangat miris, saya tak tega melihat siswa-siswi disini, sudah memasuki 3 tahun sarana dan prasarana termasuk gedung sama sekali belum ada, serta tak tersentuh bantuan dari pihak dinas,”ucapnya.

Ia juga menyampaikan, pihak skolah sudah beberapa kali menyurati dinas terkait, namun tak kunjung ada kabar baik bagi sekolah. Ia juga mempertanyakan komitmen Pemkab Bengkayang dalam membangun dunia pendidikan, terutama permasalahan SMPN 4 yang tak memiliki gedung sekolah dan fasilitas penunjang lainnya.

Ia pun menambahkan, jika nanti persoalan ini tak mendapatkan respon dan perhatian penuh dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang, ia merencanakan akan melakukan audiensi dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) terutama di Komisi III untuk melanjutkan permasalahan tersebut.

Ditempat yang sama, Kepala Sekolah SMPN 4 Bengkayang, Yulius menuturkan, pihaknya sudah berusaha melakukan koordinasi dan komunikasi dengan dinas terkait, terutama rencana pembangunan gedung sekolah yang telah lama di idam-idamkan. Namun memang kata Yulius, belum ada kepastian berarti. Hingga saat ini, pihaknya terus berharap agar wacana pembangunan gedung SMPN 4 Bengkayang segera terealisasikan.

Ia pun menyampaikan ucapan penuh harap gedung SMPN 4 Bengkayang agar dapat direalisasikan segera oleh pemerintah, agar proses pembelajaran siswa-siswi dapat diselenggarakan dengan mudah dan tak bergantung pada sekolah lain dalam hal menumpang.

“Kita sangat mengharapkan agar segera dibangunnya bangunan sekolah oleh pemerintah, terlebih ini sekolah negeri,” harapnya.

Meskipun belum memiliki gedung sekolah dan Sapras yang memadai, pihaknya terus melakukan proses pembelajaran sebagaimana mestinya. Sebab kata Yulius, pendidikan sangat penting dan tentu harus didukung dari semua pihak.

Di tengah harapannya, ia mengatakan informasi bahwa rencana pembangunan gedung sekolah untuk SMPN 4 akan di bangun tahun 2023 .

“Artinya sudah ada kabar bagus, Namun apakah benar ditahun tersebut kita tak tahu pasti, yang jelas kita sangat mengharapkan,”tutupnya.

Sementara itu, secara terpisah. Kepala Bidang Kurikulum, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang, Harun mengatakan, bahwa pihaknya telah merencanakan pembangunan gedung sekolah SMPN 4 Bengkayang di Tahun 2023.

“Bangun sekolah SMPN 4 itu direncanakan anggarannya di tahun 2023,” ucap Harun.

Harun menuturkan, pihaknya beberapa waktu lalu telah mengecek lahan lokasi yang akan dilakukan pembangunan. Yakni di lokasi depan SMAK sendiri yang ditumpangi oleh SMPN 4 Bengkayang saat ini.

“Karena lahan SMAK itu sendiri merupakan milik Pemda,” tambahnya.

Harun melanjutkan, sebelum pengecekan lahan tersebut dilakukan, pihaknya pun sudah melakukan pertemuan dengan pihak yayasan sekolah SMAK. Hal itu dilakukan untuk memperjelas lahan persiapan pembangunan SMPN 4 yang akan dibangun.

Pembangunan gedung SMPN 4 Bengkayang itu pun kata Harun, akan menggelontorkan dana sebesar setengah miliar atau 500 juta rupiah.

“Yang jelas kita akan respon keinginan pihak sekolah dan orangtua siswa, dan segera merealisasikannya sesuai perencanaan dan akan menyampaikan kembali pada atasan,” pungkasnya. (Titi).

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Desa ODF di Kabupaten Sanggau Bertambah Jadi 13, Tertinggi di Kembayan

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Berlahan tapi pasti, jumlah desa Open Defecation Free (ODF) atau yang sudah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *