Kalimantan Today Tajam | Terpecaya
KALIMANTAN TODAY, BENGKAYANG – Pemkab Bengkayang baru saja memulai kick off pencanangan vaksinasi terhadap anak rentang usia 6-11 tahun di wilayah kabupaten Bengkayang, pada Selasa (18/1). Sementara untuk pelaksanaan vaksinasi terhadap anak 6-11 tahun tersebut, dimulai dari SD Negeri 2 Kabupaten Bengkayang yang disasarkan pada 100 anak kelas V SD.
Terkait giat tersebut, Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis menyebut bahwa target vaksinasi, khususnya teruntuk anak usia 6-11 tahun bakal menjadi pekerjaan rumah dan tugas tersendiri seluruh pihak terkait di kabupaten Bengkayang.
Terlebih sebelumnya, kata Darwis, Gubernur Kalbar telah meminta agar akhir Februari mendatang, kabupaten Bengkayang diminta telah mencapai vaksinasi setidaknya 80 persen.
“Sebelumnya kita sudah diminta bapak Gubernur agar bulan Februari (capaian) vaksinasi sudah 80 persen,” jelas Bupati Darwis pada awak media saat dikonfirmasi, Rabu (19/1).
Bupati Darwis memastikan, kedepan semua pihak bakal dikerahkan guna terus mempercapat pelaksanaan vaksinasi yang diperuntukkan bagi masyarakat umum di kabupaten Bengkayang.
Disamping itu, dirinya turut mengajak masyarakat yang sampai ini belum vaksin untuk segera mendatangi gerai vaksin yang tersedia. Hal itu, lanjutnya, selain dalam rangka percepatan vaksin juga sebagai langkah mempercepat pembentukan herd immunity dikalangan masyarakat umum.
“Tentunya disini kita juga akan kerja ekstra keras. Mulai dari Kepala Daerah, Satgas Covid-19 tingkat kabupaten, kecamatan, termasuk Satgas tingkat Desa dan stakeholder terkait kita minta untuk saling mengingatkan,” terangnya.
“Terutama mengimbau masyarakat untuk mengikuti vaksin demi mencapai target dan pembentukan herd immunity,” tutup Darwis.
Sementara itu, Ketua Komite SD Negeri 2 Bengkayang, Khomariah menilai pelaksanaan vaksinasi yang menyasar pada anak usia 6-11 tahun merupakan langkah yang sangat baik. Terutama dalam rangka mengantisipasi penularan virus corona bagi anak-anak.
“Ini juga dapat menjadi awal sekaligus modal yang baik bagi anak-anak untuk memulai sekolah tatap muka tanpa takut tertular covid-19,” ungkapnya.
Dia juga mengajak peran seluruh orangtua untuk terus mendampingi anak-anak agar tidak takut melakukan vaksinasi. Karena menurutnya, hal ini dilakukan semata-mata demi kebaikan bersama dalam menyongsong belajar tatap muka di masa pandemi seperti saat ini.
“Jadi kita juga berpesan kepada setiap orangtua untuk tidak khawatir dengan vaksin ini. Karena ini tentunya demi kebaikan bersama, khususnya warga lingkungan sekolah,” pungkasnya.
Sebagai informasi, total ada 10 sekolah tingkat SD di wilayah kabupaten Bengkayang yang menjadi lokasi kick off pelaksanaan vaksinasi teruntuk anak usia 6-11 tahun. Sementara untuk target, vaksinasi anak 6-11 di seluruh kabupaten Bengkayang, diperkirakan bakal menyasar pada 30.969 jiwa dibeberapa SD di Bengkayang. (TT).
