KALIMANTAN TODAY, KAPUAS HULU – Pencarian ke dua belas penumpang kapal motor penyeberangan dari Dermaga PT. Berlian Estate menuju penyeberangan Dermaga PT. SJRE yang tenggelam di Sungai Kapuas, Nanga Seberuang, Kecamatan Semitau, Kapuas Hulu Senin (21/01/2019) membuahkan hasil.
Setelah tiga jasad penumpang kapal ditemukan, kini, Tim SAR Gabungan kembali menemukan lima jasad, pria dan wanita.
Kelima korban tersebut kata Kepala Kantor Pencarian dan pertolongan Pontianak, Hery Marantika, ditemukan dalam waktu berbeda.
Aprilius Kansius Lele bocah berusia 7 tahun, ditemukan pada pukul 15.40 WIB. Carolus H N Suri pria berusia 34 tahun ditemukan pukul 17.00 WIB.
“Vinsen Balu alias Finsensius Balu pria berusia 36 tahun, ditemukan pukul 17.10 WIB, Asterius M Lele, pria berusia 30 tahun, ditemukan pukul 17.30 WIB,” ujarnya Senin (21/01/2019)
Sementara satu orang lainnya kata Hery, berjenis kelamin laki laki, masih belum bisa diketahui identitasnya.
“Dengan ditemukannya kelima korban ini, total ada delapan korban telah berhasil dievakuasi pada hari kedua ini,” terang dia.
Sebelumnya, Tim SAR gabungan, Senin (21/01/2019) menemukan tiga jasad korban tenggelamnya Kapal Motor, di Sungai Kapuas, Nanga Seberuang, Kecamatan Semitau, Kapuas Hulu, Minggu (20/01/2019) kemarin.
Setelah melakukan penyisiran sekitar empat jam, dua korban yakni
Roni Veronika Nata seorang wanita berusia 33 tahun dan Julio balita laki laki berusia sekitar 5 bulan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” ujarnya, Senin (21/01/2019).
Keduanya kata Hery, diketemukan, sekitar 3.2 KM dari arah hilir lokasi tenggelamnya kapal motor nahas tersebut.
“Kedua jasad ini, kemudian di evakuasi ke Puskesmas Sejiram,” terang dia.
Pencarian terus dilanjutkan, selang dua jam lebih tepatnya pukul 12.40 wib, tim SAR gabungan kembali menemukan satu korban atas nama Alfonsia Halina seorang wanita berusia 41 tahun.
“Korban ketiga ini juga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, sekitar 1.5 KM dari lokasi tenggelamnya motor air nahas tersebut,” papar Hery. (jon)