Kamis , 21 November 2024
Home / NEWS / Apel Peringatan HKN ke-60, Pj. Bupati Sanggau: Cerdas dan Sehat Syarat Utama Capai Target di 2045

Apel Peringatan HKN ke-60, Pj. Bupati Sanggau: Cerdas dan Sehat Syarat Utama Capai Target di 2045

Foto—Pj. Bupati Sanggau, Suherman memimpin apel peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 di halaman Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, Selasa (12/11/2024)–Kiram Akbar

 

KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Penjabat (Pj) Bupati Sanggau, Suherman memimpin apel peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 yang digelar di halaman Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sanggau, Selasa (12/11/2024).

Tak hanya dihadiri dari internal Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, apel tersebut juga dihadiri Kepala OPD di lingkungan Pemkab Sanggau, Satuan Brimob, serta seluruh tenaga medis.

Membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI Budi G Sadiki, Pj Bupati Sanggau menegaskan, periode bonus demografi yang tengah bangsa lndonesia hadapi, terjadi hanya satu kali dalam peradaban sebuah negara.

“Kita harus bisa memanfaatkan peluang ini sebagai momentum lndonesia lolos menjadi negara berpendapatan tinggi, serta mencapai visi lndonesia Emas 2045. Dan untuk mencapai ini, dimulai tahun 2025 pertumbuhan ekonomi harus berada di kisaran enam hingga tujuh persen, secara berkelanjutan,” ujar Suherman.

Ia juga menegaskan, syarat utama bisa mencapai target Indonesia Emas 2045 atau tepat 100 tahun usia NKRI, adalah manusia lndonesia yang sehat dan cerdas.

“Hal ini tidak akan bisa tercapai tanpa gandeng tangan dari semua pemangku kepentingan. Karenanya, tema Hari Kesehatan Nasional ke-60 tahun 2024 yaitu “Gerak Bersama, Sehat Bersama”, mutlak harus menjadi semangat kita semua,” jelasnya.

Selain itu, lanjut dia, transformasi kesehatan adalah tonggak penting dalam sejarah perjalanan bangsa lndonesia menuju bangsa yang maju. Langkah perubahan yang sudah dilakukan sejauh ini, menjadi dasar kuat percepatan program kesehatan ke depan.

“Sebagai program prioritas Kabinet Merah Putih, Bapak Presiden memberi penekanan di tiga area program kesehatan, yaitu pemeriksaan kesehatan gratis, penurunan kasus TB, dan pembangunan RS lengkap berkualitas di daerah terpencil dan tertinggal,” pungkasnya.

Ia juga berpesan, seluruh jajaran kesehatan berkontribusi maksimal terhadap kesuksesan pencapaian program pemerintah. Suherman juga menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya, kepada seluruh insan kesehatan yang telah bahu membahu berjuang tanpa lelah dalam melaksanakan pembangunan kesehatan lndonesia. (Ram) 

Tentang Redaksi

Cek Juga

Nakes Wajib Tangani Pasien Gawat Darurat, Junaidi: Administrasi Tak Bisa Diabaikan 

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pasien gawat darurat wajib mendapat penaganan tenaga kesehatan ketika di pusat pelayanan …