Jumat , 22 November 2024
Home / NEWS / Sekretaris Dinkes Sanggau: Program Integrasi Layanan Primer Butuh Tiga Dukungan

Sekretaris Dinkes Sanggau: Program Integrasi Layanan Primer Butuh Tiga Dukungan

Foto—Sekretaris Dinas Kesehatan, Najori

 

KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Sanggau, Najori menyebut Program Integrasi Layanan Primer (ILP) akan berjalan optimal jika mendapat tiga dukungan.

“Pertama, Sumber Daya Manusia (SDM)/tenaga kesehatan yang memadai dan memiliki kompetensi sebagai tenaga kesehatan termasuk kader-kader,” kata Najori ditemui di ruang kerjanya, Rabu (11/09/2024).

Kedua, sarana prasarana penunjang untuk menyesuaikan dengan kebutuhan pelayanan baik Puskesmas ILP atau Pustu ILP yaitu menyesuaikan kluster-kluster pelayanan berdasarkan kelompok usia alat kesehatan, termasuk alat laboratorium sederhana yang diperlukan untuk pemeriksaan sederhana di tingkat Pustu.

“Ketiga, anggaran operasional sebagai pendukung dalam melaksanakan kegiatan,” tambahnya.

Najori mengungkapkan SDM atau tenaga kesehatan yang ada saat ini sebanyak 562 orang, terdiri dari 291 perawat, 271 bidan. Tersebar untuk memberikan pelayanan kesehatan di19 Puskesmas, 95 Pustu, dan 177 Polindes/Poskesdes.

“Tentu jumlah ini belum ideal untuk melayani 490,805 penduduk Kabupaten Sanggau yang tersebar di 163 desa, dan enam kelurahan (15 kecamatan),” ungkapnya.

Selain itu, lanjut Najori, peran serta lintas sektor atau masyarakat sebagai mitra kerja juga sangat penting, antara lain dalam penyediaan kader-kader yang akan membantu memberikan pelayanan di Pustu yang ada di desa/kelurahan dan Posyandu yang ada dusun-dusun.

“Selain membantu pelayanan di Pustu, kader-kader juga melakukan kunjungan ke rumah-rumah guna memastikan bahwa masyarakat yang mengalami masalah kesehatan atau risiko gangguan kesehatan memperoleh pelayanan kesehatan,” terang Najori.

“Dinas Kesehatan tentu tidak akan mampu untuk menyelesaikannya sendiri. Melalui pertemuan koordinasi dan advokasi kami mengharapkan dukungan dan kerja sama semua pihak, pemerintah daerah, melalui OPD terkait, desa, lembaga non pemerintah termasuk pihak swasta,” pungkasnya. (Ram)

Tentang Redaksi

Cek Juga

Dinkes Akui Prevalensi Stunting di Sanggau Fluktuatif, Ini Penyebabnya

    KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pemda Sanggau terus berupaya  menekan dan mengatasi stunting. Hanya saja, hingga …