Senin , 16 September 2024
Home / NEWS / Ini Solusi Pasangan JOUS Soal Rendahnya Angka Partisipasi Sekolah SMA dan Ketersediaan Lapangan Kerja

Ini Solusi Pasangan JOUS Soal Rendahnya Angka Partisipasi Sekolah SMA dan Ketersediaan Lapangan Kerja

Foto—Pasangan John Hendri-Usman (JOUS) menandatangani berita acara visi-misi ketika mendaftar ke KPU Kabupaten Sanggau, Kamis (29/08/2024) siang—Kiram Akbar

 

KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Usai melakukan deklarasi di Gedung Pertemuan Umum (GPPU) Balai Betomu, pasangan John Hendri-Usman (JOUS) lanjut mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sanggau, Kamis (29/08/2024) diiringi ratusan pendukungnya.

Berkas pasangan JOUS dinyatakan lengkap dan diterima KPU Kabupaten Sanggau. Pasangan ini dukung delapan partai yaitu: Demokrat, Hanura, PKS, PPP, PSI, Partai Ummat, Partai Garuda, Partai Buruh.

Ditemui di sela-sela pendaftaran, John Hendri mengatakan pasangan JOUS mengusung visi Sanggau Kompak, Berbudaya, Adil dan Sejahtera.

“Nanti akan kami jadi misi dan kami detailkan kembali. Tapi paling tidak ada gambaran. Kita juga harus bicara infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan ketersediaan pangan. Itu yang akan kami jadikan visi-misi kami lima tahun ke depan,” kata John Hendri.

Disinggung soal rendahnya angka partisipasi anak untuk sekolah tingkat Sekolah Menegah Atas (SMA), John Hendri mengutarakan solusi yang ditawarkan pasangan JOUS. Seperti diketahui, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kalbar tahun 2023, angka partisipasi sekolah menegah atas di Kabupaten Sanggau hanya menyentuh 56,81 persen. Terendah se-Kalbar.

Menurut John, rendahnya angka partisipasi sekolah tingkat atas tak lepas dari sarana dan prasarananya.

“Kita tidak pungkiri juga kadang-kadang mereka merasa kesulitan akses tempat tinggal mereka dengan sekolah jauh. Ini juga salah satu penyebabnya, karena infrastruktur kita kurang baik. Itu juga salah satu pengaruh,” terang John Hendri.

“Kemudian apa yang harus kita lakukan ke depan? Walaupun SMA bukan kewenangan kita, tapi kita tahu anak-anak SMP sulit melanjutkan. Jadi kita harus memperbanyak dulu sekolah-sekolah,” sambungnya.

John juga menyebut sistem zonasi ikut mempengaruhi. Lantaran yang siswa tak bisa bersekolah di lokasi yang dekat dari tempat tinggalnya.

“Akhirnya mereka harus merantau, di situ juga mereka harus memilih,” imbuhnya.

Pasangan JOUS, kata John, akan berupaya memperbanyak sekolah-sekolah kejuruan.

Terkait ketersediaan lapangan kerja, John Hendri menjelaskan harus mulai dari bawah. Artinya, daerah atau desa harus mampu memproduksi baik dari sektor pertanian, UMKM, teknologi, maupun keterampilan.

“Kalau itu bisa dilakukan dan membuat seseorang menarik, itu akan dikejar. Mereka akan merasa itu ada keterampilan saya dan cocok,” sebut John.

Tak hanya itu, mantan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Sanggau ini juga menyebut keseriusan investor dalam mengelola investasi. Jika itu dilakukan, John yakin akan menyerap tenaga kerja di Kabupaten Sanggau. (Ram)

Tentang Redaksi

Cek Juga

Meski Miliki 7 Agen dan 355 Pangkalan, Kebutuhan Ideal LPG 3 Kg di Sanggau Belum Terpenuhi

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Penjabat (Pj) Bupati Sanggau, Suherman membeberkan sejumlah persoalan menyangkut distribusi LPG 3 …