KALIMANTAN TODAY, KAPUAS HULU – Sebanyak 3.534 peserta dari 23 Kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu memeriahkan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) di Kabupaten Kapuas Hulu. Kegiatan Porseni tersebut dibuka langsung oleh Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, dimana kegiatan pembukaan tersebut dipusatkan dilapangan sepakbolaUncak Kapuas, Senin (03/06/2024).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu Petrus Kusnadi, menyampaikan untuk jumlah peserta yang mengikuti Porseni tingkat kabupaten Kapuas Hulu tahun 2024 sebanyak 3.534 peserta.
“Jumlah ini lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya, yang mana mereka mewakili setiap 23 kecamatan yang ada ada Kabupaten Kapuas Hulu, tingkat SD, MIN, SMP dan MTs se Kapuas Hulu,” katanya.
Kusnadi mengatakan, untuk cabang olahraga dan seni yang akan di lombakan diantaranya adalah, bola voli, sepeda Bola, renang, bulu tangkis, tenis meja, pencasilat, seni tari, menyanyi, pidato, menggambar, dan cabang lainnya.
“Pertandingan atau Pekan Olahraga dan Seni di Kapuas Hulu tahun 2024, akan berlangsung selama satu Minggu. Diharapkan selalu berjalan dengan aman dan sukses,” ungkapnya.
Sementara Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Dian mengucapkan selamat pertandingan bagi peserta Porseni tingkat kabupaten Kapuas Hulu tahun 2024.
“Tetap menjaga sportivitas bagi peserta dan dewan juri selama pertandingan,” ujarnya.
Bupati mengatakan, ajang Porseni merupakan wahana pembentukan karakter siswa dan harus dipahami sebagai bagian dari proses pendidikan itu sendiri.
“Apabila Porseni hanya menjadi tujuan mencari gelar juara dan prestise, namun mengabaikan nilai-nilai kejujuran yang seharusnya sejak dini ditanamkan pada diri siswa, maka ajang porseni gagal menjadi wahana pembentukan watak dan kepribadian siswa,” ucapnya.
Lanjut Bupati, lebih baik kalah karena menjunjung tinggi kejujuran dan patuh pada aturan dari pada menang tapi curang. Kalah karena jujur lebih terhormat dari pada menang tapi curang.
“Biasanya kecurangan dimulai dari proses administrasi hingga penggantian atlet saat perlombaan atau pertandingan,” ujarnya
Orang nomor satu di Kapuas Hulu inj mengingatkan, agar dapat menghindari upaya-upaya melakukan kecurangan demi mencari kemenangan.
“Kemenangan adalah akhir dari proses yang panjang bukan diperoleh dengan cara instan dan kecurangan,” ucapnya.
Menurutnya, utama dari event porseni ini adalah semangat silaturrahmi dan kekeluargaan yang tetap terjaga di antara sesama insan pendidikan disamping saling menghormati, menghargai, solidaritas dan toleransi serta menerima dengan lapang dada hasil pertandingan.
“Dalam kaitan dengan ajang porseni ini saya ingin mengingatkan seluruh wasit dan juri agar berlaku obyektif, komitmen menjaga netralitas dan rasa keadilan dalam mengambil keputusan. Jika ada persoalan agar dapat diselesaikan dengan baik dilandasi semangat kekeluargaan,” ujarnya.
Selain itu, diharapkan juga Porseni seperti ini harus diselenggarakan setiap tahun, untuk mencari Atlet yang mengharumkan kabupaten Kapuas Hulu baik di provinsi dan nasional.
“Ajang Porseni merupakan momentum yang sangat strategis dan bermakna bagi siswa untuk dapat berprestasi dan berkompetisi secara sehat,” ucapnya.
Sambung Bupati, Porseni juga dapat memberikan pengalaman belajar yang berharga bagi siswa untuk belajar bekerjasama, mematuhi aturan, menerima kelemahan diri, mengakui keunggulan lawan dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas dan fair play yang ada pada setiap pertandingan atau perlombaan nantinya
“Bagi masyarakat luas jadikanlah ajang porseni ini sebagai tontonan sekaligus hiburan guna melepas kepenatan bekerja sehari-hari, ” pungkasnya. (*)