Jumat , 22 November 2024
Home / NEWS / Apresiasi TMMD ke-120 di Beduai, Sekda Kukuh: Pemda Sanggau Siap Dukung Penuh

Apresiasi TMMD ke-120 di Beduai, Sekda Kukuh: Pemda Sanggau Siap Dukung Penuh

Foto—Sekda Kukuh menyerahkan secara simbolis peralatan TMMD, pada acara pembukaan TMMD Regtas ke-120 tahun 2024 Kodim 1204/Sanggau, di Desa Kromego, Kecamatan Bedua, Rabu (08/05/2024)—Makodim Sanggau untuk Kalimantantoday.com

 

 

KALIMANTANTODAY, SANGGAU. TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Regional Terbatas (Regtas) ke-120 Tahun 2024 Kodim 1204/Sanggau resmi dibuka Sekda Sanggau, Kukuh Triyatmaka, Rabu (08/05/2024) di Desa Kasromego, Kecamatan Beduai.

Acara yang bertema “Darma Bhakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah” tersebut dihadiri Kasi Ops Korem 121/abw, Waka Polres Sanggau, Dansatgas Pamtas RI-Malaysia, Yonif 16/tumbak Kaputing, Ketua DAD Sanggau, Forkopimcam, tokoh masyarakat

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Tentara Nasional Indonesia yang telah bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk melaksanakan program TMMD di wilayah Kabupaten Sanggau, tepatnya di Desa Sungai Ilai, Kecamatan Beduai,” kata Kukuh dalam sambutannya.

Ia berharap kolaborasi yang kuat tersebut berjalan sukses dalam upaya membangun dan meningkatkan infrastruktur serta kesejahteraan di Kabupaten Sanggau.

“Pemerintah Kabupaten Sanggau mendukung penuh pelaksanaan TMMD dengan selalu berkoordinasi dan menyediakan anggaran setiap tahunnya, serta secara teknis melalui Dinas PUPR untuk mendampingi sebagai perencana dan pengawasan di kegiatan fisiknya,” ucap Kukuh.

Pemkab Sanggau juga memberikan dukungan pendanaan untuk kegiatan karya bhakti TNI dalam rangka pembangunan infrastrukstur teruatama di daerah terpencil dan perbatasan.

TMMD kali ini dilaksanakan mulai 8 Mei-6 Juni 2024, yang merupakan upaya pemerintah dalam melaksanakan program dan kegiatan di daerah terpencil dan perbatasan melalui kegiatan pembangunan infrastruktur (fisik) dan non fisik.

“Kegiatan fisik yang akan dilaksanakan adalah penanganan jalan beserta bangunan pelengkapnya seperti jembatan dan gorong-gorong di ruas jalan yang menghubungkan dari Dusun Muara Ilai ke Dusun Pelinduk sepanjang 12 kilo meter. Untuk kegiatan non fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat di bidang wawasan kebangsaan, Kamtibnas, kesehatan, pertanian dan lain-lain,” beber Kukuh. (Ram)

Tentang Redaksi

Cek Juga

Desa ODF di Kabupaten Sanggau Bertambah Jadi 13, Tertinggi di Kembayan

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Berlahan tapi pasti, jumlah desa Open Defecation Free (ODF) atau yang sudah …