KALIMANTAN TODAY, KAPUAS HULU – Pembangunan infrastruktur memberikan peranan yang sangat penting untuk memacu pertumbuhan ekonomi, mengentaskan kemiskinan dan tentunya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal itu dikatakan Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan saat meninjau ruas jalan Simpang Empat Nanga Suruk – Nanga Payang, Kecamatan Bunut Hulu, baru-baru ini.
Menurut Bupati, Pemerintah Daerah Kapuas Hulu komitmen untuk terus meningkatkan pembangunan infrastruktur. Karena, kata Dia, ketersediaan infrastruktur yang handal merupakan hal yang sangat penting untuk mendukung peningkatan ekonomi.
“Pada tahun anggaran 2024 ini Kabupaten Kapuas Hulu mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik bidang jalan sebesar Rp89,4 miliar untuk penanganan 5 (lima) ruas jalan,” ujarnya.
Dijelaskan Bupati, lima ruas jalan tersebut yakni ruas jalan Semangut – Segitak (Kelibang) Kecamatan Bunut Hulu, ruas jalan Tepuai – Nanga Taman Kecamatan Hulu Gurung/Boyan Tanjung, ruas jalan Nanga Lidi – Kerangan Panjang Kecamatan Hulu Gurung/Pengkadan, ruas jalan Simpang Senara – Simpang Sekubah Kecamatan Hulu Gurung/Jongkong dan ruas jalan Mataso – Ulak Pauk Kecamatan Embaloh Hulu.
“Penanganan ruas jalan terbesar di Kecamatan Bunut Hulu yakni long segment ruas jalan Semangut – Segitak (Kelibang), dengan anggaran sebesar Rp24.7 miliar,” jelasnya.
Ia menegaskan, pihaknya terus berupaya untuk mencari dana lain, diantaranya yakni dana Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah.
Namun, di sisi lain, ia menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu yang belum tersentuh pembangunan. Karena, jelas Dia, pembangunan dilakukan secara bertahap hingga akhirnya dapat terjadi pemerataan.
“Membangun ini bertahap, tidak bisa sekaligus, namun kami sudah memulainya. Kami akan terus berupaya membangun infrastruktur di kabupaten Kapuas Hulu ini, baik jalan, jembatan maupun sekolah dan lain sebagainya,” ungkap dia. (Nt)