Jumat , 22 November 2024
Home / CULTURE / Bupati Paolus Hadi Resmikan Gereja Katolik Santa Maria Boro

Bupati Paolus Hadi Resmikan Gereja Katolik Santa Maria Boro

Foto– Bupati Sanggau Paolus Hadi memberikan sambutan pada acara peresmian Gereja Katolik Santa Maria Boro, Paroki Gembala Yang Baik Kuala Dua, Keuskupan Sanggau di Dusun Boro, Desa Kelompu Kecamatan Kembayan, Kabupaten Sanggau, Minggu (24/4/2022).—Ist

 

KALIMANTAN TODAY, SANGGAU. Bupati Sanggau Paolus Hadi meresmikan Gereja Katolik Santa Maria Boro, Paroki Gembala Yang Baik Kuala Dua, Keuskupan Sanggau di Dusun Boro, Desa Kelompu Kecamatan Kembayan, Kabupaten Sanggau, Minggu (24/4/2022). Hadir pula dalam peresmian tersebut, Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot.

Sementara pemberkatan gereja dilakukan langsung oleh Uskup Sanggau Mgr Julius Giulio Mencuccini, CP, yang sekaligus memimpin misa pada acara peresmian gereja Katolik Stasi Boro tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Paolus Hadi menceritakan terkait sejarah singkat Gereja Katolik Santa Maria Boro yang dulu merupakan kapel.

“Gereja ini sudah memiliki sejarah, 26 tahun gereja ini merupakan kapel yang diresmikan oleh uskup. Dan sekarang beliau melakukan pemberkatan gereja besar karena dukungan umat di tempat ini,” ucapnya.

Pemkab Sanggau, kata Paolus Hadi, tentu mendukung keinginan masyarakat yang ingin memiliki tempat ibadah yang representatif. Apalagi ketika ada semangat, kebersamaan dan kekompakan dari masyarakat, pasti akan didukung oleh pemerintah daerah.

“Apabila swadaya umatnya kuat, pasti pemerintah daerah me-support. Saya ucapkan selamat pada umat di tempat ini dan terus tingkatkan keimanan sesuai dengan pesan uskup,” pesan PH yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sanggau ini.

Sementara itu, Ketua Panitia Pembangunan Gereja Katolik Santa Maria Boro Stefanus Udin dalam laporannya menyebut, gereja dibangun dari berbagai sumber pendanaan yang menyumbangkan dana maupun jasa serta tenaga selama proses pembangunannya.

“Gereja ini dibangun dengan anggaran Rp 1,4 miliar lebih. Dananya berasal dari iuran umat Stasi Boro, dari Keuskupan Sanggau, hibah Pemkab Sanggau, donator, yayasan, perusahaan maupun individu,” katanya.

Di akhir laporannya, Stefanus menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu menyumbangkan dana untuk pembangunan gereja.

“Terima kasih kepada seluruh donator dan umat yang telah membantu menyumbangkan materil maupun non materil, sehingga gereja ini bisa selesai dibangun dan dapat diresmikan oleh bupati bersama dan wakil bupati,” pungkasnya. (Ram)

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Dinkes Akui Prevalensi Stunting di Sanggau Fluktuatif, Ini Penyebabnya

    KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pemda Sanggau terus berupaya  menekan dan mengatasi stunting. Hanya saja, hingga …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *