KALIMANTAN TODAY, SANGGAU. Eks pengguna narkoba yang telah selesai menjalani rehabilitasi bakal mendapatkan pendampingan dari Tim Penggerak PKK Kabupaten Sanggau. Pendampingan ini diberikan sebagai komitmen Tim Penggerak PKK Sanggau untuk ikut memberantas penyalahgunaan narkoba.
Hal itu diungkapkan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sanggau, Arita Apolina Paolus Hadi usai mengikuti rangkaian peringatan puncak Hari Kesatuan Gerak PKK ke 52 di Sanggau, Selasa (08/03/2022).
“Pendampingan ini masuk dalam program prioritas kita. Pendampingan itu kita berikan bukan hanya kepada eks pengguna, tapi juga ke keluarganya. Supaya eks pengguna ini betul-betul siap kembali keluarga dan masyarakat, kemudian keluarga dan masyarakat juga siap menerima eks ini,” ujar Arita Apolina.
Tim Penggerak PKK, dikatakannya, akan menggandeng juga Pusat Pelayanan Keluarga (Puspaga) Kabupaten Sanggau dalam pendampingan ini, termasuk pula menyiapkan psikolog untuk menguatkan psikis eks pengguna dan keluarga.
“Untuk penanganan khusus, kita juga akan bekerjasama dengan Puspaga sehingga sekembalinya eks pengguna ini dari rehabilitasi, yang bersangkutan dan keluarganya bisa harmonis lagi dan yang terpenting tidak lagi menggunakan narkoba,” urainya.
Program prioritas lain, lanjut Arita, yakni meluncurkan Dapur Sehat Berami Sehari (Dahsat Berseri).
“Prioritas kita, seperti arahan Menteri Dalam Negeri, Ketua Tim Penggerak PKK pusat dan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Barat, untuk 2022 ini sudah ditentukan. Yang berkaitan dengan sepuluh program pokok PKK yaitu Dahsat Berseri untuk penanganan dan pencegahan stunting,” pungkas Arita. (Ram)