KALIMANTAN TODAY – Presiden Joko Widodo berencana akan berkemah di daerah yang menjadi Ibu Kota Negara (IKN). Hal ini sebagai bentuk keseriusan Jokowi memindahkan ibu kota negara dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur.
“Pak Presiden akan bermalam, berkemah di titik nol (IKN). Waktunya masih diatur. Tapi tidak lama lagi,” kata Gubernur Kaltim Isran Noor dalam siaran pers Pemprov Kalimantan Timur, dikutip Sabtu (5/2).
Rencana Jokowi bermalam di titik nol disampaikan langsung Jokowi kepada Isran dalam rapat singkat di VIP Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan usai pengukuhan PBNU di Balikpapan Sport Center and Convention Dome Balikpapan, Senin (31/1).
“Kami rapat hanya tiga orang. Pak Presiden, Menteri Sekretaris Negara dan saya,” ungkapnya.
Presiden Jokowi akan bertemu para tokoh adat di Kalimantan Timur saat berkemah di titik nol IKN. Yaitu tokoh adat Kutai, Dayak, Paser, Berau, Banjar, Bugis dan Jawa. Akan ditampilkan karya seni budaya dari beragam suku di Kaltim. Selain itu juga akan dilakukan doa bersama demi kelancaran pemindahan IKN Nusantara dari Jakarta ke Sepaku.
Isran meminta kepada Sekda terpilih untuk berkoordinasi dengan pihak Istana di Jakarta untuk menyiapkan rencana perkemahan tersebut.
Ia telah mendapatkan kepastian untuk rencana tersebut. Seluruh proses penyelenggaraan dibiayai Sekretariat Negara. Sementara, pengaturan lokasi ditentukan Kementerian PUPR, TNI dan Polri.
Isran menilai, rencana berkemah di titik nol menjadi bukti keseriusan Jokowi memindahkan ibu kota negara ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. DPR juga telah mendukung dengan mengesahkan UU IKN, 18 Januari lalu.
“Ini berkah luar biasa bagi Kaltim dan pemerataan pembangunan bagi Indonesia,” tutup Isran.
Sementara menanggapi kabar tersebut, saat dikonfirmasi Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono mengatakan Presiden Jokowi belum dijadwalkan untuk mengunjungi IKN di Kalimantan Timur dalam waktu dekat, Sabtu (5/2/2022).
“Belum ada rencana (kemah di IKN),” kata Heru.
(Sumber: Liputan6/merdeka.com)