Kalimantan Today Tajam | Terpecaya
KALIMANTAN TODAY, BENGKAYANG – sejumlah mahasiswa di Akademi Manajemen Bumi Sebalo (AKMEN-BS) Bengkayang berharap ada perhatian dari pemerintah daerah terkait dengan pembangunan jalan menuju kampus. Pasalnya, setiap hari mahasiswa terpaksa harus melintasi akses jalan yang cukup berisiko, menanjak tinggi dan tidak memadai saat ini.
Selain menanjak tinggi dan rawan, jalan juga sulit diakses menggunakan kendaraan roda dua dan empat. Meskipun bisa, para mahasiswa harus dikendarai dengan berhati-hati.
” saat mengendarai kendaraan roda dua sering terjatuh dan tergelincir akibat batu terjal, terlebih di musim penghujan,” ucap Mario, mahasiswa Akmen-BS, Senin (17/1).
“Sudah banyak yang jatuh sih, karena kan itu jalannya cukup terjal kalau pas turunan, dan juga banyak batu-batu,” sambungnya.
Sebagai mahasiswa, ia berharap adanya perhatian dari pemerintah daerah untuk membenahi jalan menuju kampus. Sehingga mahasiswa yang menurut ilmu di kampus tersebut lebih merasa aman.
Sementara itu, Direktur Akmen-BS, Tri Purwanti juga berharap hal yang sama, mahasiswa dan pihak kampus berharap, Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkayang dapat memberikan perhatian terhadap infrastruktur jalan, sehingga dapat memberikan dampak lebih baik bagi dunia pendidikan di Kabupaten Bengkayang.
Serta kata ia, agar mempermudah masyarakat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi sesuai program pemerintah.
“Saat ini pemerintah lagi menggalakkan infrastruktur, Semoga Akmen-BS sendiri disentuh, mengingat letaknya masih di Pusat Kota Bengkayang,”harapnya.
Tri juga menaruh asa di massa kepemimpinan pemerintah saat ini, dunia pendidikan merupakan salah satu termasuk dalam visi-misi kepala daerah, yang menjadi prioritas. Dan akan menjadikan Kabupaten Bengkayang menjadi Kota Pendidikan.
“Semoga visi-misi tersebut dapat direalisasikan. Dan beberapa perguruan tinggi di Kabupaten Bengkayang dapat membaik, secara infrastruktur dan fasilitas lainnya,”terangnya Direktur Akmen-BS. (TT)
