KALIMANTAN TODAY, LANDAK– Bupati Landak Karolin Margret Natasa menghadiri ulang tahun ke – 9 Komunitas Pecinta Budaya Dayak Binua Landak (KPBDBL) yang didampingi Sekretatis Daerah Kabupaten Landak, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Landak, Direktur RSUD Landak dan Romo Rubini, sabtu (20/11/21).
Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengatakan bahwa banyak potensi seni dan budaya yang bisa dikembangkan di Kabupaten Landak terutama masyarakat suku dayak, sehingga bisa dijadikan mata pencaharian dan tetap melestarikan adat istiadat dan kebudayaan yang sudah ada.
“Saya biasa mencari di online shop belum ada penjualan kerajinan ditempat kita, padahal potensi kita itu luar biasa banyak seperti membuat patung, keranjang, pernak-pernik asesoris dan sebagainya. Ini merupakan potensi seni budaya yang memiliki nilai ekonomis namun belum kita kelola dengan baik, manfaatkan online shop yang ada serta bikin produk-produk yang menarik,” ucap Karolin.
Bupati Karolin sangat mendukung penuh kegiatan positif yang dilakukan oleh para pemuda di Kabupaten Landak serta terus memberikan ruang bagi anak-anak muda dalam mengembangkan postensi-potensi yang positif.
“Semua kegiatan positif yang dilakukan oleh pemuda baik dibidang olahraga, bidang seni budaya maupun dibidang-bidang lainnya, karena anak-anak muda itu memiliki peranan penting sehingga harus dibina kearah yang benar. Kami akan selalu mendukung kegiatan pemuda yang positif,” terang Karolin.
Ketua Umum Komunitas Pecinta Budaya Dayak Binua Landak Uranus Batu Tebo akan terus melestarikan seni dan kebudayaan di Kabupaten Landak terutama suku dayak, dan mengajak para pemuda dayak bisa terus melestarikannya.
“Saya mengajak komunitas dan organisasi masyarakat yang ada agar bersinergi dan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Landak, untuk mewujudkan kedamaian, keamanan dan keharmonisan di Kabupaten Landak ini,” ungkap Tebo. (*)