Kamis , 21 November 2024
Home / NEWS / Ujang, Penyandang Disabilitas Akhirnya Terima Kursi Roda dari Dinsos P3AKB Sanggau

Ujang, Penyandang Disabilitas Akhirnya Terima Kursi Roda dari Dinsos P3AKB Sanggau

Foto–Dinas Sosial P3AKB Sanggau saat menyerahkan kursi roda kepada Ujang di kediamannya, Selasa (16/11/2021).

 

KALIMANTAN TODAY, SANGGAU. Setelah menunggu sekitar dua pekan, Zainal alias Ujang, 35, warga Kelurahan Beringin yang menyandang disabilitas akhirnya mendapat kursi roda. Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB) Kabupaten Sanggau langsung menyerakan bantuan Mensos RI, Tri Rismaharini itu ke yang bersangkutan, Selasa (16/11/2021).

“Sudah kami serahkan kepada Ujang,” kata Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial P3AKB Sanggau Aang Syahroni kepada wartawan, Selasa (16/11/2021).

Kepada wartawan, Aang mengklarifikasi berita yang menyebutkan pihaknya menarik kembali kursi roda tersebut. Berita tersebut diakuinya tidak benar.

BACA JUGA: Sempat Difoto Bersama Mensos Risma, Penyandang Disabilitas di Sanggau Pertanyakan Bantuan Kursi Roda

Dikatakannya, Ujang merupakan satu dari 20 penyandang disabilitas penerima bantuan kursi roda dari Balai Tamanggung Kartini Jawa Tengah yang penyerahannya bertepatan dengan kunjungan Mensos RI Ibu Risma secara simbolis.

“Ujang kami jemput pakai motor menuju tempat acara penyerahan barang tersebut. Setelah kegiatan selesai, kami kembali pulang mengantar Ujang ke rumahnya dengan boncengan sepeda motor saya. Kursi roda saya titip sama kawan yang membawa mobil untuk sementara dibawa kekantor Dinsos P3AKIB sambil menunggu proses berita acara penyerahan,” cerita Aang mengklarifikasi.

Aang mengungkapkan alasan kenapa pihaknya tidak langsung menyerahkan ke Ujang.

“Karena tenaga kami terbatas menangani banjir dan pengungsi. Jadi, kursi roda tersrbut belum sempat kami antar kerumah Ujang. Kami tidak menarik kursi roda tersebut tapi akan kami serahkan pada waktu yang tepat dengan berita acara penyerahan,” akunya.

Aang menegaskan tidak ada niat pihaknya menarik barang yang sudah diberikan, apalagi kepada penyandang disabilitas.

“Waktu pulang dari acara Liku itupun kami sempat memberikan Ujang paket sembako. Ujang selama ini kami perhatikan dengan bantuan non tunai Rp 2 juta dan sudah berjalan 3 tahun ini yang bersangkutan menerimanya dari kami,” pungkas Aang. (Ram)

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Nakes Wajib Tangani Pasien Gawat Darurat, Junaidi: Administrasi Tak Bisa Diabaikan 

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pasien gawat darurat wajib mendapat penaganan tenaga kesehatan ketika di pusat pelayanan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *