Kamis , 21 November 2024
Home / LANDAK / Reses ke Sompak, Cornelis Cek Stok Vaksin

Reses ke Sompak, Cornelis Cek Stok Vaksin

 

KALIMANTAN TODAY, LANDAK – Dalam rangka mengawasi kebijakan pemerintah yaitu program vaksinasi nasional, anggota komisi II DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Daerah Pemilihan Kalimantan Barat 1, Badan anggaran DPR RI dan Tim pengawas DPR RI Bidang Pengawasan Perbatasan Drs. Cornelis, M.H melaksanakan kunjungan kerja perorangan atau reses masa persidangan 1 Tahun Sidang 2021-2022, di Kecamatan Sompak, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, Minggu (21/10/21).

Turut hadir dalam acara reses Camat Sompak, Kepala Puskesmas Sompak, Kades Sompak, Ketua PAC partai PDI Perjuangan Sompak, DAD Kecamatan Sompak dan Tokoh masyarakat serta masyarakat.

Cornelis menyampaikan bahwa di dunia termasuk Indonesia dampak Pandemi COVID-19 terus menunjukkan peningkatan dari waktu ke waktu dan telah menimbulkan korban jiwa, serta kerugian material yang semakin besar, sehingga berimplikasi pada aspek sosial, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat.

“Disamping itu dampak ke perekonomian Negara sangat signifikan diantaranya perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional, penurunan penerimaan negara serta peningkatan belanja negara dan pembiayaan. Tidak hanya itu, Pandemi COVID-19 juga berdampak pada memburuknya sistem keuangan yang ditunjukkan dengan penurunan berbagai aktivitas ekonomi domestik. Dengan demikian Vaksinasi COVID-19 harus di percepat dan merata di setiap daerah, supaya dampak Pandemi ini dapat segera kita atasi”, tukas Cornelis.

Lebih lanjut Cornelis mengatakan pada tahun 2022 dana yang dianggarkan untuk menangani Corona Virus Desiase (COVID-19) sekitar 744 triliun.

“Untuk kesehatan dana sekitar 200 triliun, sisanya untuk jaminan sosial serta UMKM. Oleh karenanya dana itu berkurang, termasuk dana TKDD. Dana desa langsung di transfer ke kepala desa, dan kepala desa harus hati-hati dalam penggunaannya. Jangan sampai kita dituduh penyalahgunaan dana, karena infomasi sekarang sangat mudah untuk diakses, selain itu kemudahan informasi di zaman sekarang. Apa yang saya dapatkan dari hasil reses ini untuk mendengar aspirasi masyarakat dan Aspirasi masyarakat ini, nanti akan saya bawa ke pusat, untuk di bahas disana”, ujar Cornelis.

Sementara itu Kepala Puskesmas Sompak Nela menyampikan bahwa saat ini vaksin COVID-19 yang sudah disalurkan dengan jenis Sinovac, Moderna dan Astrazeneca.

“Sasaran vaksinasi COVID-19 di Kecamatan Sompak Kabupaten, Landak Provinsi, Kalimantan Barat berjumlah 12.394 orang, Persentase yang tervaksin 20,33 %, Vaksin dosis 1 yakni 3.040 orang (24,53%) dan Vaksin dosis 2 yakni 1.999 orang (16.13%). Lambatnya proses Vaksinasi ini juga di karenakan dropping vaksin COVID-19 masih sangat terbatas, sehingga target yang ditetapkan oleh pemerintah belum bisa terlaksanakan”, ujar Nela.

Nela juga mengatakan selain vaksin COVID-19 ada juga vaksin rutin, yang saat ini di puskesmas kecamatan Sompak mengalami ke kosong yaitu Pentabio, TD, HB0 dan DT.

“Maka dari itu program vaksinasi rutin seperti Pentabio, TD, HB0 dan DT tidak bisa di laksanakan untuk sementara waktu ini, saya berharap pemerintah provinsi dan pusat untuk secepat mungkin mengirim kembali Vaksin-vaksin tersebut”, tutup Nela. (rls)

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Nakes Wajib Tangani Pasien Gawat Darurat, Junaidi: Administrasi Tak Bisa Diabaikan 

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pasien gawat darurat wajib mendapat penaganan tenaga kesehatan ketika di pusat pelayanan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *