Pemkab Gelar Pagelaran Seni dan Pameran untuk 12 Sekolah di Bengkayang

 

KALIMANTAN TODAY, BENGKAYANG – Sebanyak 12 sekolah di jenjang SD dan SMP di kabupaten Bengkayang mengikuti pagelaran seni dan pameran hasil berbagai kerajinan kreatif, di Aula terbuka Lantai V Kantor Bupati Bengkayang, Kamis (21/10) sore.

Adapun giat gelaran seni bagi kaum pelajar bertakjub gerakan seniman masuk sekolah (GSMS) tersebut diusung oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) kabupaten Bengkayang.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Bengkayang Syamsul Rizal, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang Jonedhi, Sekretaris Disdikbud Heru Pujiono, beserta Kepala OPD, Kepala sskolah, guru, seniman, serta tamu undangan lainnya.

Wakil Bupati Bengkayang, Syamsul Rizal dalam membuka kegiatan mengatakan, seni dan budaya lokal harus terus dilakukan, terlebih didalam dunia pendidikan dan sekolah.

“Kesenian dan budaya di Kabupaten Bengkayang sangatlah beragam. Penting adanya perhatian dari segala unsur, guna melestarikan dan mengenalkannya bersama,” kata Wabup Rizal.

Dirinya juga mengapresiasi kegiatan tersebut. Terlebih menurutnya, dengan dilangsungkannya giat GSMS bagi pelajar tersebut menjadi kehormatan tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten Bengkayang.

Pasalnya, Kabupaten Bengkayang menjadi salah satu dari dua kabupaten kota yang terpilih oleh Kementerian Pendidikan dalam gerakan seniman masuk sekolah, khususnya di wilayah Kalimantan Barat.

“Dengan adanya program GSMS ini pula, kita harap para seniman di Kabupaten Bengkayang turut membantu pemda dalam melestarikan budaya dan seni lokal. Serta menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap seni budaya bangsa sendiri,” terangnya.

“Kita berharap program ini dapat terus berjalan dengan maksimal, serta mendapat dukungan dari semua stakeholder di Kabupaten Bengkayang,” tutupnya.

Ditempat yang sama, Sekretaris Disdikbud kabupaten Bengkayang, Heru Pujiono mengatakan, giat pergelaran pentas seni tersebut akan menampilkan berbagai hasil seni dan kerajinan tangan terampil siswa/siswi dari 12 sekolah di seluruh wilayah Kabupaten Bengkayang.

“Selain pergelaran pentas seni, ada juga pameran buku, lukisan dan karya anak sekolah lainnya,” jelasnya.

Heru mengatakan, tujuan digelarnya kegiatan tersebut sebagai bentuk apresiasi terhadap para pelaku seni dan peserta didik, serta pihak sekolah yang telah melakukan pembelajaran sesuai dengan pedoman GSMS.

“Selain itu pula diharapkan hal ini pula dapat terciptanya kelestarian seni budaya di Kabupaten Bengkayang,” ucapnya.

Dirinya mengungkapkan, program GSMS ini merupakan program Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (TT).