Jumat , 22 November 2024
Home / NEWS / Vaksinasi Covid-19 di Sanggau Tahap III Sasar Masyarakat Umum dan Rentan

Vaksinasi Covid-19 di Sanggau Tahap III Sasar Masyarakat Umum dan Rentan

Foto–Sarimin Sitepu—dok

 

KALIMANTAN TODAY, SANGGAU. Memasuki tahap III per 1 Juli 2021, vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sanggau mulai menyasar masyarakat rentan, masyarakat umum dan anak usia 12-17 tahun.

Hanya saja vaksinasi untuk nak usai 12-17 tahun belum dapat dilaksanakan lantaran keterbatasan logistik vaksin.

“Sampai dengan tanggal 4 Juli kemarin, masyarakat rentan dan masyarakat umum yang sudah divaksin sebanyak 3.238 orang,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau Sarimin Sitepu, Senin (5/7/2021).

Dikatakannya, vaksinasi bagi usia 12-17 tahun atau kelompok remaja sebenarnya sudah bisa dimulai jika logistiknya ada. Terlebih rumah pelaporannya sudah dibuka melalui aplikasi Pcare Vaksin Covid-19.

“Aplikasi Pcare vaksin Covid-19 ini merupakan bagian dari sistem informasi satu data vaksinasi COVID-19. Pcare mendukung proses registrasi sasaran penerima vaksin, screening status kesehatan, serta mencatat dan melaporkan hasil pelayanan vaksinasi Covid-19,” terang Sarimin.

Selama pelaksanaan vaksinasi, dibeberkan dia, total 19.149 orang di Sanggau telah divaksin dosis pertama. Rinciannya, 1.845 tenaga kesehatan, 12.393 petugas publik, 1.673 lansia serta 3.238 masyarakat rentan dan masyarakat umum.

Pelaksanaan vaksinasi selain digelar di fasilitas pelayanan kesehatan, juga dilaksanakan TNI dan Polri. Vaksin yang dipakai merek Sinovac dan AstraZeneca.

“Jumlah vaksin 45.360 dosis dan telah Dipakai 27.544 dosis. Sudah divaksin dosis kedua sebanyak 8.395 orang. Kemudian sudah divaksin dosis pertama dan belum divaksin dosis kedua sebanyak 10.754 orang,” terang Sarimin.

Terkait perkembangan data Covid-19, ia menuturkan, hingga tanggal 5 Juli 2021, total kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 2.214 orang. Dari angka ini, 2.162 orang telah sembuh, 9 orang dalam proses penyembuhan atau kasus aktif dan 43 orang meninggal dunia.

“Sampai dengan tanggal 5 Juli, kasus aktif ada 9 orang. Semuanya menjalani isolasi perawatan di RSUD M.Th Djaman Sanggau. Selanjutnya, masih menunggu hasil laboratorium sebanyak 605 orang,” tutup Sarimin. (ram)

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Desa ODF di Kabupaten Sanggau Bertambah Jadi 13, Tertinggi di Kembayan

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Berlahan tapi pasti, jumlah desa Open Defecation Free (ODF) atau yang sudah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *