Kalimantan Today Tajam | Terpecaya
SANGGAU. Pandemi Covid-19 belum juga mereda. Proses belajar-mengajar siswa di Kabupaten Sanggau hingga saat ini pun masih dilakukan secara daring atau virtual. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau, Sudarsono kepada awak media belum lama ini.
“Sesuai dengan SKB 4 Menteri bahwa kalau sekolah itu mau melakukan tatap muka, harus ada rekomendasi dari Satuan Tugas (Satgas) Kabupaten. Sampai hari ini Pak Bupati selaku Ketua Tim Satgas belum merekomendasikan kepada kita untuk melakukan pembelajaran tatap muka. Kalau sudah ada rekomendasinya secara teknis akan kita surati pihak sekolah. Tapi sampai hari ini belum,” kata Sudarsono.
Meski vaksin nantinya tiba di Kabupaten Sanggau, tidak secara otomatis proses belajar-mengajar secara tatap muka dapat dilaksanakan.
“Walaupun vaksin sudah datang, kita lihat perkembangannya. Kita lapor lagi dengan tim Satgas, selaku penanggungjawab. Kalau diizinkan, akan kita lakukan. Tapi sampai sekarang belum. Kita sudah membuat surat edaran ke sekolah-sekolah bahwa pembelajaran masih dilakukan secara virtual. Sebelum Natal (tahun 2020), sudah kita edarkan,” kata Sudarsono.
Terlebih dikatakan Sudarsono, waktu datangnya vaksin ke Kabupaten Sanggau belum bisa dipastikan.
“Kita kan belum tahu vaksinnya kemana, kita belum dapat informasi siapa yang divaksin. Apakah sekolah juga dapat. Ya kita menunggu lah,” kata dia.
Sebelumnya, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, Ginting, mengatakan untuk pertama, vaksin yang akan tiba sebanyak 703 dosis. Tenaga kesehatan akan menjadi prioritas utama. (ram)
