Kalimantan Today Tajam | Terpecaya
SANGGAU. Bupati Sanggau, Paolus Hadi, menyerahkan hadiah para pemenang lomba souvenir Sabang Merah (Samer), yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Sanggau. Kegiatan dilaksanakan di ruang musyawarah lantai I Kantor Bupati Sanggau, Kamis (19/11/2020).
Hadir dalam kesempatan tersebut Plt. Kepala Disporapar Kabupaten Sanggau, Rizma Aminin, S.IP, M.Si, Ketua Dekranasda Kabupaten Sanggau, Ny. Arita Apolina, S.Pd, M.Si sekaligus selaku Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau, Kepala OPD atau pejabat yang mewakili, para juri dan para peserta lomba.
Adapun daftar nama pemenang lomba souvenir Sabang Merah yaitu:
1. Juara I atas nama Utin Maymi dengan nama souvenir jam duduk
2. Juara II atas nama Dudi Rivaldi dengan nama souvenir gantungan kunci mobil
3. Juara III atas nama Dayang Yustina dengan nama souvenir kopiah kalengkang
4. Juara IV atas nama Supriana Eni dengan nama souvenir gantungan kunci
5. Juara V atas nama M. Rival Napis dengan nama souvenir tempat tisu miniatur banding
6. Juara VI atas nama Iman Wahyudi dengan nama souvenir dudukan handphone.
Usai penyerahan hadiah para pemenang lomba, Plt. Kepala Disporapar Kabupaten Sanggau Rizma Aminin sebanyak 59 peserta yang mengikuti lomba souvenir Sabang Merah tersebut.
“Terdiri dari yang paling banyak itu memang dari Kecamatan Kapuas dan juga ada beberapa dari kecamatan yang lainnya yang mengikuti; diantaranya Sekayam, Kembayan, Mukok dan Tayan Hulu,” kata Rizma.
Para pemenang diganjar hadiah dengan total Rp 16,5 juta, piagam dari Bupati dan tropi Sabang Merah.
“Intinya tadi semuanya ini dalam bentuk motifnya Sabang Merah. Kita ingin mengenalkan bahwa motif Sabang Merah ini adalah merupakan brand Kabupaten Sanggau,” jelasnya.
Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengaku senang dari 59 peserta akhirnya terpilihlah enam besar.
“Saya lihat karya mereka bagus-bagus. Mereka punya ide-ide yang cerdas soal bagaimana membuat souvenir Sabang Merah, sehingga kalau orang datang ke Sanggau mereka bisa beli dan mereka ingin menggunakannya,” ucapnya.
Bupati Sanggau Paolus Hadi juga katakan yang sudah sangat familiar sekarang adalah baju batik sabang merah.
“Nah, makanya kita kembangkan lagi nih, sehingga orang kalau datang ke Sanggau tertarik untuk membelinya. Saya lihat dari enam tadi yang sudah diputuskan dewan juri sebagai pemenang mudah-mudahan ini bisa kembangkan. Pesan saya tentu yang menang jangan selesai menang hanya satu itu saja, cobalah di produksi misalnya yang juara satu sampai juara enam itu produksikan dengan banyak dari hasil kreatifitasnya. Sehingga orang merasa kalau ke Sanggau mau beli souvenir Sabang Merah,” pesan Paolus Hadi. (ram)
