SANGGAU – Bupati Sanggau Paolus Hadi menyampaikan nota pengantar Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran 2021, Senin (19/10/2020) di lantai tiga gedung DPRD Sanggau.
Rapat yang dipimpin Ketua DPRD Jumadi didampingi dua unsur pimpinan lainnya Timotius Yance dan Acam itu juga dihadiri Sekda Sanggau Kukuh Triyatmaka, jajaran Forkompimda, pihak perbangkan, Anggota DPRD dan pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Sanggau.
“Di RPJMD kita tahun 2021 itu masih bicara penguatan ekonomi, juga soal IPM, pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. Jadi arah dan prioritas pembangunan kita ke sana,” kata PH sapaan akrab Bupati Paolus Hadi kepada wartawan usai rapat.
PH menjelaskan, target RPJMD, kebutuhan Anggaran Pemkab Sanggau sangat besar. Lantaran secara nasional terjadi pengurangan anggaran, maka ada evaluasi RPJMD.
“Tapi dengan anggaran yang kita punya dari pendapatan yang diperkirakan Rp 1,5 trilyun lebih, akan kita bagikan dengan benar untuk kita belanjakan yang pada akhirnya memaksa kita untuk devisit. Devisit inilah nanti yang menambahkan lagi jumlah belanja kita. Kita berharap Silpa 2020 ini mampu menutupi devisit itu,” harap PH.
Untuk program peningkatan ekonomi di tahun depan, lanjut PH adalah dengan memperkuat UMKM di Sanggau.
“Tentu kita tidak bisa bekerja sendiri dengan tidak hanya menghandalkan APBD saja, tapi juga dengan memanfaatkan dana lain. Termasuk perbangkan yang memberikan peluang cukup besar untuk UMKM kita dengan berbagai bantuannya,” pungkas PH. (ram)