SANGGAU. Banjir bandang kembali menerjang Kecamatan Entikong, pada Kamis (24/9/2020). Berdasarkan laporan, banjir bandang yang disebabkan hujan lebat itu mengakibatkan sedikitnya ada 15 rumah di Dusun Entikong, RT 05, dan 25 rumah di Dusun Entikong Benuan yang terkena dampaknya. Selain itu, ada dua rumah di Dusun Entikong Benuan dan satu Dusun Entikong Tapang yang terkena longsor.
Satu di antara perangkat Desa Entikong, Antonius Yulius Yosef menuturkan, hujan deras terjadi sekitar pukul 01:00-04:00. “Dampak dari peristiwa banjir itu sejumlah rumah warga terendam banjir dan tiga unit rumah warga Dusun Entikong Tapang dan Entikong Benuan terdampak akibat tanah longsor,” katanya.
Saat ini kondisi banjir tersebut sudah surut. Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas membantu mengevakuasi barang barang warga yang masih bisa diselamatkan dan membantu membersihkan rumah bersama warga setempat guna membantu meringankan beban masyarakat yang terkena musibah banjir tersebut.
Selain itu, Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas juga memberikan pelayanan kesehatan secara gratis kepada warga setempat yang terkena dampak banjir tersebut.
“Tugas kami bukan hanya menjaga perbatasan saja namun membantu kesulitan masyarakat sekitar, apalagi yang sedang terkena musibah banjir seperti ini,” kata Letkol Inf Alim Mustofa Dansatgas Pamtas Yonif 642/Kapuas.
“Dalam peristiwa banjir ini kami Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas membantu membersihkan rumah warga yang terkena dampak banjir tersebut bersama warga secara gotong royong serta memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujarnya. (ram)