Kalimantan Today Tajam | Terpecaya
KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK–Dampak pandemi global Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Indonesia, khususnya di Provinsi Kalbar semakin meluas. Kampanye menjaga jarak (physical distancing) atau tetap di rumah, untuk memutus mata rantai penularannya, membuat banyak warga kehilangan penghasilan.
“Kita berharap ada kesetiakawanan sosial untuk membantu masyarakat yang secara tidak langsung terdampak wabah Covid-19,” kata Suriansyah, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar ditemui di ruang kerjanya, Kamis (02/04/2020).
Kesetiakawanan sosial merupakan nilai dasar yang terwujud dalam bentuk pikiran, sikap dan tindakan saling peduli serta berbagi, dilandasi kerelaan dan kebersamaan.
Untuk menggelorakan kembali nilai jati diri bangsa Indonesia itu, Suriansyah memulainya dengan membagi-bagikan 325 karung @10 Kilogram beras kepada masyarakat yang membutuhkan di Kota Pontianak dan Kabupaten Sambas. “Dari uang pribadi,” ucapnya.
Di Kota Pontianak, Suriansyah membagi-bagikan 125 karung beras kepada anak-anak yatim piatu yang sudah diinventarisir timnya terlebih dahulu.
Sementara di Kabupaten Sambas, Suriansyah membagi-bagikan 200 karung beras kepada pedagang kecil, buruh tani dan warga lainnya yang kehilangan penghasilan karena upaya menghadapi wabah Covid-19.
“Saya memilih untuk memberikan bantuan berupa beras, karena menurut saya inilah kebutuhan pokok yang paling penting bagi masyarakat kita. Mereka pun menyambutnya dengan sangat antusias,” ujar Suriansyah.
Cuma, lanjut Legislator Partai Gerindra ini, bantuan ini masih kurang. Masih banyak masyarakat yang belum terjangkau. “Saya dihubungi Komunitas Ojol (Ojek Online), mereka bilang, kenapa kami tidak dapat,” ungkap Suriansyah.
Olehkarenanya, tambah dia, Fraksi Gerindra DPRD Provinsi Kalbar akan memperluas bantuan pokok kepada masyarakat di tengah wabah Covid-19 ini. “Insya Allah akan melibatkan seluruh anggota dewan,” ucap Suriansyah.
Selanjutnya juga akan dipenuhi permintaan dari beberapa warga di Kecamatan Pemangkat, Tebas dan Teluk Keramat di Kabupaten Sambas. “Gerakan peduli ini akan kita lanjutkan,” tekad Suriansyah.
Ia juga mengharapkan, para legislator, pejabat, instansi, lembaga dan pengusaha di Kalbar untuk turut membantu masyarakat yang terdampak wabah Covid-19.
“Kepedulian sangat diharapkan dari masyarakat yang mempunyai kemampuan atau berpenghasilan yang cukup besar. Melakukan hal yang sama atau bahkan lebih dari kami,” tutur Suriansyah.
Komisi II DPRD Provinsi Kalbar juga telah diminta untuk mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) supaya segera membantu masyarakat yang membutuhkan Bahan Pokok dan Penting (Bapokting).(dik)
