KALIMANTAN TRODAY, BENGKAYANG – Masyarakat Desa Karimunting, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan digegerkan penemuan mayat yang diduga mayat seorang laki-laki yang identitasnya belum diketahui pada Selasa (14/1) kemarin.
Kapolres Bengkayang AKBP Natalia Budi Darma melalui Kapolsek Sungai Raya IPTU Samidi Selasa saat di konfirmasi menyatakan, identitas mayat hingga saat ini masih belum bisa diketahui. Mengingat tidak ada ditemukan identitas diri atau tanda pengenal pada mayat saat ditemukan.
Namun berdasarkan keterangan kaksi yang namanya enggan disebut pada pukul 08.50 Wib pada saat saksi akan mengambil perangkat rectifier telkomsel di dalam lemari rekti tower atau site telkomsel site id bek 010 Teluk Suak, saksi mencium bau busuk dan kemudian mencari asal bau tersebut serta ditemukan ada sesosok mayat yang diduga laki-laki dibawah tower dalam keadaan telentang dengan kaki terlipat
“Jenazah di temukan di bawah tower telkomsel di dusun Teluk Suak RT. 01 / RW. 04 Desa Karimunting Kecamatan Sungai Raya. Kondisi mayat pada saat ditemukan kaki terlipat dan kepala berada di bahu dan daging sudah membusuk serta terlepas,” ungkap Iptu Samidi.
Iptu Samidi memperkirakan korban telah meninggal lebih kurang seminggu dan daging sebagian telah dimakan belatung.
“Kemudian Sekitar pukul 16.10 menit dilakukan pengecekan di TKP oleh unit identifikasi Polres Bengkayang dengan hasil sebagai berikut : Mayat ditemukan dengan posisi telentang kaki terlipat kebelakang, Di temukan tali kabel terikat di besi tower tepat diatas posisi mayat, dan OTK atau mayat menggunakan sweter panjang warna biru, celana jeans warna hitam, dan penutup kepala atau topi warna biru bertuliskan SUPRA dengan sepatu warna coklat,” jelas Kapolsek.
Lanjutnya, kondisi mayat, kepala dan badan dengan kondisi tinggal tulang, dengan sisa daging yang sudah berwarna cokelat kehitaman, dan bagian kaki masih menggunakan celana jeans.
“Kondisi mayat tidak bisa untuk dilakukan identifikasi dikarenakan kondisi mayat sudah hancur ( tidak terbaca data dari alat Handle unit identifikasi) dan belum di ketahui jenis kelamin dari mayat,” tuturnya.
Selanjutnya berdasarkan keterangan dari saksi bahwa terakhir melakukan pengecekan tower pada tanggal 17 Desember 2019 dan tim maintenence tanggal 24 Desember 2019, pada saat itu belum di temukan adanya mayat di sekitar tempat kejadian.
Lebih jauh Iptu Samidi menjelaskan, mayat di bawa ke rumah Sakit Abdul Aziz Singkawang untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut dan jika dalam jangka waktu tiga hari tidak ada konfirmasi dari warga atau pihak keluarga, atau yang merasa kehilangan anggota keluargamya maka mayat akan diserahkan dari Rumah Sakit ke pihak Dinas Sosial untuk dikebumikan.
“Adapun saat ini langkah yang dilakukan petugas kepolisian yakni membawa mayat ke RS Abdul Aziz Singkawang untuk di tindak lanjuti dan selanjutnya diserahkan ke Dinas Sosial untuk di kebumikan jika dalam jangka waktu tiga hari tidak ada pihak keluarga yang datang ke rumah sakit,” jelasnya.
Menurut Iptu Samidi, kondisi real dimana dari hasil pengecekan kondisi di TKP dimungkinkan korban diduga meninggal bunuh diri dengan cara gantung diri dengan menggunakan seutas tali atau kabel yang di temukan terikat di palang besi tower Telkomsel, oleh karena itu agar warga yang ada merasa kehilangan keluarganya untuk datang mengecek ke RS Abdul Azis Singkawang,”tutup Samidi.
Senada juga yang disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Bengkayang, AKP Michael Terry Hendrata hingga hari ini di konfirmasi identitas korban belum diketahui.
” kemarin sempat kita ambil sidik jari nya tapi tidak terdeteksi, karena sudah rusak sidik jarinya. Kemungkinan korban meninggal dunia sudah lebih dari seminggu, karena sudah jadid tengkorak. Kita periksa jaket dan celana korban pun tidak ditemukan identitas yang bersangkutan,” jelas AKP Michael Terry Hendrata.
AKP Michael Terry Hendrata menjelaskan, jika sampai hari Jumat siang belum mendapatkan identitasnya, maka akan diserahkan kepad Dinas Sosial Kabupaten Bengkayang, dan koordinasi dengan Camat Sungai Raya Kepulauan. (Titi).