KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK–Kian hari kemacetan di Kota Pontianak kian parah. Banyak faktor yang dianggap menjadi penyebab utamanya. Namun hingga kini belum ditemukan solusi yang efektif dan efisien untuk mengatasinya.
“Menurut saya, kemacetan di Pontianak ini akibat kurang disiplinnya pengendara di jalan raya,” kata Mad Nawir, Anggota DPRD Provinsi Kalbar, kepada wartawan, Rabu (25/12/2019).
Pengguna jalan raya di Pontianak, ungkap Mad Nawir, hanya disiplin berlalu lintas apabila melihat Polantas. Sementara personel yang bertugas sangat terbatas. “Ini penyebab utama kemacetan sampai berjam-jam,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Mad Nawir, kemacetan ini juga disebabkan belum siapnya infrastruktur di Kota Pontianak menghadapi lajunya pertumbuhan pengguna kendaraan bermotor.
Menurut Legislator Kalbar Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Pontianak ini, pemerintah belum mampu membangun jalan-jalan baru untuk mengatasi kemacetan di Pontianak.
Olehkarenanya, Mad Nawir berharap, Pemerintah Kota (Pemkot)Pontianak dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar bersama-sama mancarikan solusinya.
“Karena dampak dari kemacetan di Kota Pontianak ini sangat luar biasa, baik secara langsung maupun tidak,” ucap Mad Nawir.
Sinergisitas berbagai pihak, menurut dia, sangat penting untuk mengatasi atau meminimalisir kemacetan.
Selain dari kepolisian dalam mengatur lalu lintas, juga Pemkot Pontianak, Pemprov Kalbar, dan Pemerintah Pusat (Pempus).
“Mestinya Pemkot Pontianak, Pemprov Kalbar dan Pempus memberikan perhatian khusus terhadap kemacetan ini,” tutupnya.(dik)