Jumat , 22 November 2024
Home / NEWS / Edi Kamtono Dukung Karate Jadi Ekstrakurikuler di Sekolah

Edi Kamtono Dukung Karate Jadi Ekstrakurikuler di Sekolah

 

6F797B47-3612-4E1F-B728-11BAD9098763

 

KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK- Karate bisa menjadi pilihan dalam kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono sependapat apabila seni bela diri tersebut menjadi bagian dari ekstrakurikuler di sekolah-sekolah. Selain bela diri, banyak manfaat yang diperoleh dari karate. “Karate melatih kekuatan mental, lebih bugar dan sehat serta mengukir prestasi,” ujarnya usai pelantikan Pengurus Cabang (Pengcab) Kushin Ryu M Karate-do Indonesia (KKI) Kota Pontianak Periode 2019-2023 dan Pembukaan Kejuaraan Karate antar Ranting KKI se-Kota Pontianak di SDN 34 Kecamatan Pontianak Kota, Sabtu (9/11).

Ia menambahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan memfasilitasi kegiatan yang berkaitan dengan olahraga tersebut, baik melalui KONI Kota Pontianak maupun Disporapar Kota Pontianak untuk setiap even kegiatan yang digelar. “Kita berharap akan muncul bibit-bibit atlet karate yang bisa menunjukkan prestasi, baik tingkat kota, provinsi dan nasional, bahkan tidak menutup kemungkinan tingkat internasional,” sebutnya.

Dengan adanya kegiatan ekstrakurikuler karate ini, Edi berharap para siswa mampu mengembangkan potensi yang dimilikinya sehingga bisa mengukir prestasi dalam setiap kejuaraan yang digelar, baik tingkat kota, provinsi maupun nasional. “Terus berlatih dan berlatih agar kalian bisa menjadi siswa dan atlet yang membanggakan bagi sekolah dan Kota Pontianak,” ucapnya.

Orang nomor satu di Kota Pontianak ini juga berharap dengan dilantiknya Pengcab KKI Kota Pontianak periode 2019-2023 dan Kejuaraan Karate antar ranting, akan semakin meningkatkan prestasi atlet karate Kota Pontianak dan menjadi yang terbaik. “Harapan kita dengan kepengurusan yang baru ini, cabang karate semakin bergairah dan peminatnya semakin banyak,” pungkasnya. ( Jim)

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Nakes Wajib Tangani Pasien Gawat Darurat, Junaidi: Administrasi Tak Bisa Diabaikan 

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pasien gawat darurat wajib mendapat penaganan tenaga kesehatan ketika di pusat pelayanan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *