KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK–Potensi kamaritiman Kalbar sangat luar biasa. Bila dioptimalkan tentunya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para nelayan. Namun sayang, perhatian dari pemerintah masih kurang optimal untuk sektor menjanjikan ini.
“Supaya optimal memanfaat potensi kemaritiman, nelayan di Kalbar ini perlu ditunjang dengan sarana prasarana yang memadai. Ini harus menjadi perhatian pemerintah,” kata Simon Petrus, Anggota DPRD Provinsi Kalbar, kepada wartawan, Minggu (03/11/2019).
Hingga kini, ungkap Simon, untuk menangkap ikan, nelayan di Kalbar masih menerapkan cara tradisional. Sehingga hasilnya tidak sebanding dengan potensi laut.
“Harus diupayakan menstransformasi para nelayan tradisional di Kalbar, menjadi nelayan modern yang tangguh untuk memanfaatkan semua potensi sumberdaya perikanan dan kelautan,” harap Simon.
Selain soalnya alat tangkap yang seadanya, tambah dia, para nelayan di Kalbar juga kesulitan mengakses pendidikan, kesehatan, keselamatan, permodalan, perizinan dan hak-hak dasar lainnya.
Legislator Partai Demokrat ini menilai, persoalan yang dihadapi para nelayan Kalbar tentinya membutuhkan keberpihakan dari pemerintah.
“Hak-hak dasar para nelayan sangat perlu ditingkatkan dan menjadi perhatian serius Pemprov Kalbar,” tegas Simon.
Memang selama ini peran pemerintah sudah ada melalui berbagai program peningkatan pengetahuan dan kemampuan para nelayan.
“Bila dibarengi bantuan sarana dan prasarana serta kemudahan mengakses hak-hak dasarnya, tentunya nasib nelayan di Kalbar ini akan lebih baik, sesuai dengan yang diharapkan pemerintah,” pungkas Simon.(dik)