KALIMANTAN TODAY, SANGGAU – Setelah menjadi durian teristimewa dalam kontes durian tingkat Provinsi, durian Serumbut asal Kecamatanan Balai Karangan Kabupaten Sanggau itu akan menjadi fokus budidaya Pemerintah Daerah melalui Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perikanan (Dishangpang Hortikan) Kabupaten Sanggau.
“Tahun ini budidaya durian Serumbut akan kita mulai. Durian ini sudah terkenal di tingkat nasional dan menjadi aset daerah yang akan terus kita kembangkan,” kata Kadishangpang Hortikan Kabupaten Sanggau, John Hendri.
Pihaknya juga akan melakukan perluasan kawasan area tanaman durian di Kabupaten Sanggau. Dengan begitu diharapkan Sanggau menjadi agrowisata pilihan yang menarik bagi masyarakat di luar Kabupaten Sanggau untuk datang menikmati durian khas Sanggau dan menikmati alam yang berisikan pohon-pohon durian terkenal di Kabupaten Sanggau.
“Pemda Sanggau tidak hanya berkomitnen melindungi sekaligus mengembangkan durian Serumbut sebagai salah satu durian Kalbar yang memiliki keunggulan genetis dan komersil, tapi juga akan menjadikan area tanaman durian sebagai tempat edukasi bagi generasi kita ke depan agar mengenal yang namanya durian Serumbut dan beberapa durian lainnya di Kabupaten Sanggau,” ujar John Hendri.
Sementara itu, Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengatakan ada 12 dari 19 varietas durian di Kabupaten Sanggau sudah didaftarkan. Durian Serumbut salah satunya dan paling istimewa.
“Ini tantangan bagi kita Pemkab Sanggau karena kita punya beberapa daerah penghasil diantaranya Beduai, Kembayan, Noyan, Sekayam dan Entikong. Kita juga punya daerah tengah yaitu Balai Batang Tarang dan sekitarnya,” ujar Bupati.
Pemerintah daerah, lanjut pria yang akrab disapa PH itu akan menjadikan durian ini sebagai salah satu usaha yang menguntungkan bagi petani.
“Sanggau sudah memulai itu. Tiap tahun kita berikan bantuan bibit untuk petani dan sukur tahun ini kita diberikan 100 hektar dari Kementerian untuk kita kelola,” pungkasnya. (Ram)