KALIMANTAN TODAY, SANGGAU – Ketersediaan air bersih di musim kemarau kerap menjadi persoalan klasik yang dihadapi masyarakat, termasuk oleh PDAM Tirta Pancur Aji Sanggau. Sebagai antisipasi, seluruh Kepala Unit PDAM, Direktur, Kabag, Kasi dan SPI pun dikumpulkan.
“Hari ini saya kumpulkan seluruh petugas PDAM se Kabupaten Sanggau. Kita menggelar rapat di kantor,” kata Direktur PDAM Tirta Pancur Aji Sanggau, Yohanes Andriyus Wijaya kepada wartawan, Senin (5/8).
Dikumpulkannya petugas se-Kabupaten Sanggau itu untuk melihat sejauhmana kesiapan petugas dalam menyuplai air bersih kepada konsumen, termasuk hambatan dan kendala yang dihadapi petugas.
“Hambatan utama kita adalah debit air yang jauh menurun dari biasanya, karena memang ini kan sudah masuk musim kemarau,” ujar dia.
Andre menegaskan bahwa PDAM Tirta Pancur Aji Sanggau akan berusaha semaksimal mungkin menyuplai air bersih kepada konsumen.
“Intinya masing-masing unit siap menghadapi musim kemarau sehingga pelayan air PDAM ke pelanggan tetap terjaga walau harus secara bergiliran,” terangmya.
Andre menuturkan, agar suplai air bersih terjaga pada saat musim kemarau, pihaknya sudah menyiapkan straregi, di antaranya meningkatkan pengecekan pompa air agar berfungsi dengan baik, melakukan pemantauan sumber air secara berkala dengan intensitasnya ditingkatkan, menyiapkan mobil tangki milik PDAM untuk disuplai ke daerah-daerah yang mengalami krisis air bersih dan memperketat pemantauan terhadap kebocoran pipa.
“”ni beberapa langkah yang akan kita lakukan dan untuk petugas juga diminta selalu standby,” bebernya. (Ram)