Pelayanan Publik Harus Kaya Inovasi

KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK–
Untuk mewujudkan pelayanan publik yang prima, inovasi menjadi suatu yang mutlak. Misalnya dari sistem manual mesti bertransformasi menjadi elektronik atau online. Sehingga lebih efektif dan efisien.
“Memang seharusnya ada inovasi dalam memberikan pelayanan, supaya memudahkan masyarakat melakukan pembayaran,” ujar Syarif Amin Muhammad, Anggota DPRD Kalbar, kepada wartawan, Jumat (26/07/2019).
Salah satu inovasi yang patut diapresiasi seperti yang dilakukan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kalbar yang menerima pembayaran pajak kendaraan bermotor melalui e-Banking.
Menurut Amin, langkah yang diambil Samsat tersebut, memudahkan masyarakat dalam menunaikan kewajibannya. “Kita apresiasi pengembangan pelayanan seperti ini. Harus terus dikembangkan,” katanya.
Memang, lanjut Legislator Partai NasDem ini, yang namanya pelayanan publik itu harus dipermudah. Tetapi tetap tidak mengabaikan regulasi yang telah ada.
“Kita sudah studi banding di Jawa Timur yang tidak lagi memakai sistem pembayaran manual. Masyarakat di sana dipermudah, dan tidak ada alasan lagi orang tidak membayar pajak,” kata Amin.
Ia berharap, Samsat Kalbar terus berinovasi. Misalnya bagaimana agar masyarakat tidak perlu lagi ke kantor Samsat untuk mengesahkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). “Misalnya cukup pakai barcode untuk pengesahannya,” pungkas Amin.(dik)