Jumat , 22 November 2024
Home / NEWS / Adu Kuat Calon Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar

Adu Kuat Calon Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar

page

KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK – Proses penjaringan bakal calon Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kalbar sudah dilakukan 28 Juni lalu, berbagai nama muncul dalam proses tersebut. Selain Drs, Cornelis, M.H, nama Lasarus,  Karolin Margret Natasa serta M Jimi  juga masuk dalam bursa penjaringan.

Menurut politisi PDIP Kalbar, M Jimi, nama-nama yang beredar tersebut muncul berdasarkan keputusan rapat kerja nasional SK DPP 28 no 28 Tahun 2019, bahwa DPP PDIP, dalam putusannya memerintahkan DPD PDIP Kalbar untuk menjaring nama nama yang akan diajukan ke DPP PDIP.

Politisi senior ini juga menyebutkan, semua kandidat mempunyai kans yang sama. Diajukan oleh masing masing DPC se Kalbar, hasilnya masih menunggu dari keputusan DPP tentang siapa yang direkomendasi mereka untuk menjadi pimpinan partai di tingkat daerah Kalimantan Barat.

Semua kader mempunyai kans yang besar, karena kita sudah dicalonkan oleh kawan kawan di cabang (DPC). Tentu, pencalonan itu dilakukan oleh DPC bukan asal asalan yang tentunya berdasarkan penilaian.

“Hasilnya, masih menunggu dari keputusan DPP, siapapun nanti itu, yang menjadi keputusan itu, dia adalah sebagai ketua formatur terpilih. Tugasnya, untuk menyusun keanggotaan partai periode 2019-2024,” ujarnya belum lama ini.

Ia menambahkan, untuk pelaksanaan akan dilaksanakan di Kota Pontianak, namun untuk lokasinya secara persis belum ditentukan. Karena kata M Jimi, pihaknya belum menerima rekomendasi tersebut.

Tolak ukur penilaian DPP PDIP kata M Jimi, pertama adalah hasil pemilihan legislatif, kemudian dari pemilihan presiden. Kemudian ada hal hal lain seperti pemilihan Kepala Daerah.

“Itu contoh bagian dari model penilaian DPP PDIP, DPP akan bersikap dan berfikir tentang kinerja. Kami tidak bisa menentukan siapa nantinya sebagai ketua DPD PDIP, karena yang menilai adalah DPP PDIP,” terang dia.

Ia melanjutkan, capaian PDIP ditahun 2019 ini, dari segi kursi parlemen di Kabupaten sedikit menurun tetapi tidak banyak. Namun untuk kursi parlemen di Provinsi, M Jimi mengakui masih bertahan di 16 kursi yang ditambah peningkatan di DPR RI yang semula dari 3 menjadi 4 kursi.

“Artinya, kader kader partai bekerja dengan baik dan itu merupakan bagian penilaian DPP PDIP,” imbuh dia. (jon)

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Dinkes Akui Prevalensi Stunting di Sanggau Fluktuatif, Ini Penyebabnya

    KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pemda Sanggau terus berupaya  menekan dan mengatasi stunting. Hanya saja, hingga …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *