KALIMANTAN TODAY, BENGKAYANG – Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang, Martinus Kajot mengapresiasi kinerja TNI- Polri selama pemilu berlangsung, mulai dari pencoblosan, penghitungan suara di tingkat KPPS, tingkat Kecamatan sampai pada pleno Kabupaten hari ini dinilai berjalan dengan aman dan lancar. Meski tahapan pleno tingkat kabupaten di Bengkayang masih berlangsung. Penyelenggaraan tahapan pemilu di Bengkayang tergolong sukses, aman dan damai.
Keinginan masyarakat Bengkayang adalah tetap terjaganya kemanan dan kenyamanan hidup di Kabupaten Bengkayang, pasca pencoblosan dan pelaksanaan tahapan Pemilihan Umum 2019.
“Saya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang memberikan apresiasi setinggi tingginya kepada pihak keamanan, baik Kepolisian dan TNI serta aparat lainnya, yang terus berusaha menciptakan dan menjamin keamanan dan kenyamanan hidup bermasyarakat di Bengkayang,” ujar Kajot yang juga merupakan ketua Dewan Adat Dayak kabupaten Bengkayang, di sela kegiatan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pemilu 2019, di lantai V Aula II Kantor Bupati, Jumat (3/5).
Menurutnya, pihak kepolisian bersama TNI selama ini bersama dalam memberikan keamanan kepada masyarakat, dan penyenggaraan pemilu.
“Kita berharap Bengkayang selalu aman dan lancar. Masyarakat juga jangan melakukan yang aneh-aneh. Jaga kondisi di Bengkayang supaya selalu kondusif,” ujarnya.
Suksesnya perjalanan pemilu di kabupaten Bengkayang tak lepas dari para aparat baik Polri dan TNI.
“Kami siap mendukung TNI-POLRI, dalam hal ini Kapolres, Dandim dalam pengamanan pemilu di Bengkayang,” ungkapnya.
Selain itu juga Kajot menyampaikan kepada masyarakat untuk tetap menahan diri sampai pada hasil dari KPU. Terlepas siapa yang akan terpilih baik presiden maupun legislatif.
Kapolres Bengkayang AKBP Yos Guntur Yudi Fauris Susanto mengatakan, pihaknya telah mengerahkan kekuatan sebanyak 155 personil dalam rangka pengamanan rapat pleno kabupaten.
“Kita berharap semua tahapan berjalan dengan lancar. Kita juga sudah menurunkan kekuatan, dan dibantu dari TNI satu pleton, dan PolPP, sehingga selama tiga hari kedepan berjalan dengan lancar , dan damai,” ujarnya.
Kemudian itu, Komandan Kodim 1202 Singkawang, Letkol Arm Viktor Jakob L, juga menyampaikan telah menurunkan satu pleton personil TNI dalam membantu Polres Bengkayang dan KPU pada proses rekapitulasi tingkat kabupaten.
“Kami TNI siap membantu Polres, kekuatan sudah disebar dititik yang sudah ditentukan oleh kami. Apabila ada hal yang bermunculan, potensi kerawanan akan kita tambahkan kekuatan sesuai dengan SOP,” ujarnya.
Selain itu selain Satuan kodim, satuan 45 sudah siap mengamankan proses rekapitulasi kabupaten. “Semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar, dan aman. Kemudian wakil rakyat dapat terpilih dengan baik,” imbuhnya.
Rapat pleno terbuka, rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pemilu 2019 akan berlangsung selama tiga hari, yang dimulai pada hari Jumat dan diperkira sampai hari Minggu.
Pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten Bengkayang resmi dibuka oleh Ketua KPU Bengkayang Musa Jairani pada pukul 11. 00 WIB. Kegiatan juga mendapatkan pengamanan ketat dari TNI-POLRI, dan tambahan dari Satuan Polisi Pamong Praja.
Pengamanan diajukan pada tutup Vital atau rawan, sebanyak tiga Ting dengan dilengkapi senjata lengkap. Pertama mulai gerbang pintu masuk kantor Bulati Bengkayang, pintu utama masuk hingga disekitar kantor Bupati tempat pleno berlangsung.
Selain itu, untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya proses pleno ini, satu persatu barang bawaan tamu undangan diperiksa. (Titi)