Kamis , 21 November 2024
Home / NEWS / Banjir Surut, Jembatan dan Rumah Warga Rusak

Banjir Surut, Jembatan dan Rumah Warga Rusak

Sejumlah rumah yang rusak akibat banjir.
Sejumlah rumah yang rusak akibat banjir. FOTO/Ram
Warga dan TNI berjibaku membangun kembali jembatan bambu yang terputus akibat banjir bandang di Dusun Lintang Pelaman, Rabu (9/1)
Warga dan TNI berjibaku membangun kembali jembatan bambu yang terputus akibat banjir bandang di Dusun Lintang Pelaman, Rabu (9/1). FOTO/Ram
Sejumlah rumah yang rusak akibat banjir (2)
Sejumlah rumah yang rusak akibat banjir. FOTO/Ram

KALIMANTAN TODAY, SANGGAU – Sempat merendam tiga desa di Kabupten Sanggau, banjir akhirnya surut. Kondisi pun mulai normal kembali. Demikian diungkapkan Sekeretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau, Bernadus Anggoi, Rabu (9/1).

“Hari ini sudah surut. Yang di Kapuas itu banjir tidak lama. Kata Pak Camat tahun lalu itu terjadi lima kali banjir. Cuma ini pernah setinggi kemarin,” katanya Anggoi.

Ia juga mengaku akibat banji tersebut, sejumlah warga sempat mengungsi ke rumah sanak saudaranya. Diberitakan sebelumnya, tak kurang dari 400 warga Desa Sungai Kunyil, Kecamatan Meliau yang mengungsi. Meski banjir sudah surut, namun masih menyisakan persoalan. Pasalnya sejumlah rumah warga rusak dan satu jembatan di Desa Lintang Pelaman, Kecamatan Kapuas putus.

Namun, Anggoi mengatakan Dinas Sosial masih menunggu laporan rumah yang terdampak banjir sebelum menyalurkan bantuan. “Mereka kan tidak turun lapangan. Masih menunggu laporan,” ujarnya.

Hingga kemarin, petugas BPBD, TNI dan warga memperbaiki ruas jalan yang menghubungkan antara Dusun Engkalit dan Engkiting. Mereka juga sudah berkordinasi dengan pihak perusahaan untuk meminta bantuan alat berat. Pun demikian dengan jembatan bambu yang terputus. Warga dan TNI terus berjibaku membangun kembali jembatan tersebut guna memudahkan mobilisasi masyarakat. (Ram)

Tentang Kalimantan Today

Cek Juga

Nakes Wajib Tangani Pasien Gawat Darurat, Junaidi: Administrasi Tak Bisa Diabaikan 

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Pasien gawat darurat wajib mendapat penaganan tenaga kesehatan ketika di pusat pelayanan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *