KALIMANTAN TODAY, SANGGAU – Ketua Muhammadiyah Kabupaten Sanggau Ade Djuandi menegaskan komitmennya untuk terus berupaya menjaga rasa persaudaraan dan persatuan sesama anak bangsa dalam bingkai NKRI.
“Masing-masing diharapkan saling menjaga toleransi menuju Sanggau yang harmonis. Jangan mudah terhasut paham-paham yang dapat merusak persatuan dan kesatuaan bangsa ini,” kata Ade Djuandi kepada wartawan, Selasa (12/12).
Dikatakan Ade, sebagai umat yang beragama sudah pasti ada koridor dan batas-batas dalam menyambut tahun baru dengan tidak mengedepan unsur hura-hura atau berfoya-foya.
“Mari kita sambut dengan bersahaja saja tidak berlebih-lebihan. Sesungguhnya sesuatu yang berlebih-lebihan itu tidak baik. Mari kita melakukan hal-hal yang positif atau berdoa mengadakan kajian untuk menambah wawasan dalam pembangunan bangsa dan agama demi mewujudkan Kabupaten Sanggau yang bermoral, berbudaya dan ber iman,” pesan dia.
Ade pun berharap perayaan Natal tahun ini bisa menambah keimanan umat kristiani agar semakin dekat dengan Tuhannya.
“Kita ini dilahirkan berbeda-beda, tapi kita ini satu sesama anak bangsa. Lahir dan mati di Indonesia. Indonesia ini adalah rumah kita, siapapun dia, dari suku dan agama apapun dia, Indonesia harus kita jaga bersama, karena perbedaan itu ramat Tuhan untuk kita rakyat Indonesia,” pungkas dia. (Ram)