SINGKAWANG – Sejumlah penguasaha asal Kota Singkawang menyatakan kesiapan mereka untuk memeriahkan perayaan Cap Go Meh (CGM) 2019 yang akan dilaksanakan di Kota Singkawang.
“Saya dan beberapa teman pengusaha asal Singkawang lainnya yang ada di Singkawang, maupun di seluruh penjuru tanah air ini, sudah melakukan komunikasi untuk bersama-sama menyukseskan pelaksanaan CGM di Singkawang, tahun depan,” kata Ketua Umum Cap Go Meh Singkawang tahun 2019, Hengky Setiawan, Senin.
Sebelumnya, dirinya berterimakasih karena rekan-rekannya yang lain yang notabenenya merupakan pengusaha dari Singkawang, telah mempercayainya sebagai Ketua Umum Cap Go Meh Singkawang 2019.
“Tapi saya juga mohon dukungan penuh dari ibu Wali Kota, Ketua Cap Go Meh tahun 2018, dan Bapak Ir Pui Sudarto (Presiden Director PT Pulau Intan) yang merupakan asli putra daerah Singkawang serta semua perangkat-perangkat panitia yang sudah dipercayakan pada bidangnya masing-masing agar pelaksanaan Festival Cap Go Meh kelak dapat terlaksana sesuai yang diharapkan,” tuturnya.
Dirinya hanya bisa mengkoordinir panitia, agar perhelatan event nasional ini berjalan lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya.
“Dan saya juga siap mempromosikan obyek-obyek wisata yang ada di Kota Singkawang ke daerah-daerah luar, guna menarik para investor,” ujarnya.
Diapun memastikan, pada perhelatan Cap Go Meh kelak akan membawa para investor dari Jakarta untuk datang ke Singkawang.
“Bahkan, saya juga akan mencharter satu pesawat untuk membawa seratusan pengusaha-pengusaha besar dari Jakarta guna melihat pembangunan di Kota Singkawang yang sesuai rencana Wali Kota bahwa tidak lama lagi akan membangun bandara di Singkawang,” katanya.
Menurutnya, event Cap Go Meh Singkawang secara tidak langsung sudah menggalakkan perekonomian masyarakat setempat.
“Apalagi Singkawang itukan terkenal dengan kulinernya, dan sudah barang tentu dampak yang ditimbulkan dari perayaan tersebut juga sangat luas diantaranya dari segi kunjungan, perhotelan, dan sebagainya,” tuturnya.
Meskipun diakuinya pada perhelatan tersebut seiring dengan tahun politik, tapi dia memastikan jika Cap Go Meh tidak ada kaitannya dengan nuansa politis. “Tujuan kita hanya membawa acara perayaan ini agar bisa lebih baik dan lebih baik lagi dari tahun ke tahun,” jelasnya.
Apalagi pada perayaan ini selalu diikuti ribuan tatung yang berasal dari Kota Singkawang. Tentu melalui perayaan yang digelar setidaknya panitia sudah ikut mensejahterakan mereka dan acaranya lebih terkoordinir serta wah (spesial).
“Sehingga kita bisa promosikan bahwa tatung Singkawang sangat luar biasa, unik dan oke. Dengan begitu baik wisatawan maupun mancanegara bisa berdatangan ke Kota Singkawang guna menyaksikan festival tatung tersebut,” ujarnya.
Hengky Setiawan adalah merupakan pendiri PT Tiphone Mobile Indonesia, perusahaan penjual kartu telepon prabayar di Indonesia yang kini sudah memiliki 450 outlet dengan keuntungan mencapai US$ 2 miliar atau Rp29,8 triliun.
Sementara Ketua Cap Go Meh Singkawang tahun 2018, Tjhai Leonardi yang juga merupakan pengelola rumah makan Kampung Rawit Singkawang meyakini dengan dipimpin seorang sekaliber pak Hengky Setiawan, maka perayaan festival Cap Go Meh lebih meriah, lebih berkualitas, lebih menarik wisatawan lokal dan manca negara untuk datang ke Singkawang.
“Karena beliau merupakan seorang tokoh masyarakat sekaligus pengusaha besar yang punya management yang profesional dan cara kerjanya juga terkonsep,” katanya.
Beliau juga sudah mengarahkan panitia untuk bekerja lebih luar biasa, belajar dan mau mengevaluasi setiap perayaan Festival Cap Go Meh dari tahun ke tahun, dimana masih terdapat kekurangan yang harus dibenahi.?
“Dengan tim yang solid dan mau bekerja keras serta berkonstribusi untuk kampung halaman, saya rasa kawan-kawan sudah sepakat untuk membuat Cap Go Meh Singkawang lebih menarik, tertata denhgan lebih berkualitas acara-acaranya,” ujarnya.
Kemudian, guna menyemarakkan event tersebut, maka berbagai hiasan menyambut festival serta tampilan seni budaya lokal akan diakomodir semua. “Namun yang terpenting, parade tatung dipastikan akan lebih baik dari tahun sebelumnya,” ungkapnya. (Antara)