WASHINGTON – Presiden terpilih Donald Trump siap memimpin Amerika Serikat dan Kongres yang dikendalikan oleh Partai Republik siap bekerja dengannya, kata kepala staf barunya, Reince Priebus.
Dalam 100 hari pertama masa tugasnya, Trump ingin menangani masalah imigrasi ilegal, pemangkasan pajak, “memahami” kebijakan luar negeri Amerika Serikat dan posisi Amerika di dunia serta mengubah undang-undang pelayanan kesehatan pada masa pemerintahan Presiden Barack Obama, kata Priebus kepada ABC, Senin (14/11).
“Saya pikir kami punya kesempatan untuk melakukan semua itu, mengingat fakta bahwa kami mendominasi Parlemen dan Senat dan kami punya Kongres yang siap bekerja,” ujar Priebus.
Trump sendiri pada Minggu mengatakan dalam wawancara pertamanya sejak menang telak dalam pemilihan presiden pekan lalu bahwa dia berencana mendorong agenda konservatif secara agresif.
Wawancara dengan program 60 Minutes CBS tersebut memberi Trump kesempatan pertama pasca-pemilu untuk berbicara mengenai apa yang akan dia lakukan setelah memangku jabatan pada 20 Januari.
Wawancara itu juga memungkinkan dia memperkenalkan kembali dirinya setelah kampanye yang memicu protes di kota-kota di Amerika Serikat.
Trump (70) adalah seorang pengembang real estat yang sama sekali tidak memiliki pengalaman di pemerintahan, dan selama kampanye tidak terlihat memahami isu-isu kebijakan luar negeri atau dalam negeri.
Secara umum, dia hanya berjanji akan membangkitkan perekonomian dan “membuat Amerika jaya kembali” menurut warta kantor berita AFP.